Hendak Tutup, Perampok Satroni Minimarket di Bogor dan Sekap Tiga Karyawan
loading...
Polisi saat melakukan olah TKP, Selasa (21/7/2020). Foto: Polsek Parung/Dok
A
A
A
BOGOR - Perampokan minimarket yang terletak di Jalan Raya Parung, tepatnya di Desa/Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, terjadi pada Senin (20/7/2020) malam sekitar pukul 22.45 WIB. Uang tunai sebanyak Rp65 juta yang tersimpan di dalam brangkas berhasil digasak empat orang pelaku.
"Awal mula kejadian ketika tiga orang karyawan minimarket telah menutup toko dan hendak pulang," ujar Kapolsek Parung Kompol Puji Astono, dalam keterangan tertulis, Selasa (21/7/2020). (Baca juga: Gagal Bobol Brankas, Perampok Minimarket Ini Gasak Celana Dalam)
Sesaat mau pulang, ketiga karyawan tiba-tiba dikagetkan dengan kedatangan empat pria sambil menodongkan senjata tajam mirip samurai. "Secara tiba-tiba karaywan didatangi oleh empat orang tak dikenal yang masuk melalui pintu rolling door depan. Masing-masing membawa senjata tajam diduga jenis samurai," katanya.
Selanjutnya pelaku menggiring secara paksa ketiga karyawan minimarket masuk ke dalam toko. Di bawah ancaman senjata tajam, para pelaku meminta karyawan minimarket untuk membuka brangkas. (Baca juga: Demi Anak, Perempuan Cantik Pemandu Lagu Ini Rela Panas-panasan Ikut Demo)
"Setelah berhasil menguras isi brangkas, para pelaku kemudian menyekap ketiga karyawan di dalam minimarket dan dikunci oleh para pelaku dari luar," tukasnya.
Atas kejadian tersebut, pihaknya yang mendapatkan laporan di pagi hari langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Dari hasil penyidikan dan penghitungan sementara jumlah kerugian berupa uang tunai Rp65 juta ditambah dengan sejumlah rokok yang berhasil dicuri oleh para pelaku," pungkasnya.
"Awal mula kejadian ketika tiga orang karyawan minimarket telah menutup toko dan hendak pulang," ujar Kapolsek Parung Kompol Puji Astono, dalam keterangan tertulis, Selasa (21/7/2020). (Baca juga: Gagal Bobol Brankas, Perampok Minimarket Ini Gasak Celana Dalam)
Sesaat mau pulang, ketiga karyawan tiba-tiba dikagetkan dengan kedatangan empat pria sambil menodongkan senjata tajam mirip samurai. "Secara tiba-tiba karaywan didatangi oleh empat orang tak dikenal yang masuk melalui pintu rolling door depan. Masing-masing membawa senjata tajam diduga jenis samurai," katanya.
Selanjutnya pelaku menggiring secara paksa ketiga karyawan minimarket masuk ke dalam toko. Di bawah ancaman senjata tajam, para pelaku meminta karyawan minimarket untuk membuka brangkas. (Baca juga: Demi Anak, Perempuan Cantik Pemandu Lagu Ini Rela Panas-panasan Ikut Demo)
"Setelah berhasil menguras isi brangkas, para pelaku kemudian menyekap ketiga karyawan di dalam minimarket dan dikunci oleh para pelaku dari luar," tukasnya.
Atas kejadian tersebut, pihaknya yang mendapatkan laporan di pagi hari langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Dari hasil penyidikan dan penghitungan sementara jumlah kerugian berupa uang tunai Rp65 juta ditambah dengan sejumlah rokok yang berhasil dicuri oleh para pelaku," pungkasnya.
(thm)
Explore More