Menaker Ida Fauziyah Lepas Mudik Bersama 10.800 Pengusaha Warmindo di Bekasi
loading...
Menaker Ida Fauziyah melepas mudik sebanyak 10.800 pengusaha warung makan Indomie (Warmindo) di Masjid Islamic Centre Bekasi. Foto/MPI/Jonathan Simanjuntak
A
A
A
BEKASI - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah melepas mudik sebanyak 10.800 pengusaha warung makan Indomie (Warmindo). Pelepasan mudik ribuan pengusaha warmindo ini dilakukan di Masjid Islamic Centre Bekasi.
Menaker Ida Fauziyah mengatakan, mudik sejatinya merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang dilakukan pada momen Hari Raya Idulfitri. Sehingga diperbolehkannya mudik pada momen Lebaran kali ini dinilainya dapat menjalin dan memberikan penghormatan kepada keluarga.
"Kebahagiaannya orang Indonesia itu, kalau mau Lebaran bertemu dengan keluarganya di kampung halaman. Tradisi mudik ini enggak ada di negara lain kecuali di Indonesia. Mudik jadi salah satu cara untuk memberikan penghormatan kepada orang tua saat Lebaran," kata Ida di dalam sambutannya, Rabu (19/4/2023).
Ida juga mengapresiasi PR ICBP yang memfasilitasi perjalanan mudik para pengusaha warmindo. Dia pun mendoakan agar pemudik itu sampai tujuan dan bisa kembali ke Jakarta dalam keadaan selamat.
"Hubungan antara pengusaha warmindo dan Indomie merupakan mitra yang saling menguntungkan. Saya ucapkan terima kasih kepada Indomie atas diselenggarakannya acara ini. Semoga para pemudik selamat sampai tujuan hingga kembali lagi ke Jakarta," jelas dia.
Direksi PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Suzi Indriani menuturkan, pihaknya menyediakan total 191 bus untuk mengantar para pengusaha warmindo. "191 bus itu diberangkatkan dari 36 titik yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Malang," tuturnya.
Penyelenggaraan mudik bersama ini juga diharapkan menjadi kerjasama yang baik antara pihaknya dengan pengusaha warmindo. Ke depan dia pun berharap agar pengusaha warmindo terus mengembangkan usaha dan memberikan pelayanan terbaik bagi konsumennya.
Obar, salah satu pengusaha warmindo yang ikut mudik bersama kali ini mengaku senang atas fasilitas mudik bersama ini. Dia pun berharap agar kegiatan ini dapat dilakukan rutin kedepannya.
"Saya senang sekali akhirnya bisa kembali mudik bareng. Semoga program ini rutin diselenggarakan setiap tahunnya," ucapnya.
Menaker Ida Fauziyah mengatakan, mudik sejatinya merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang dilakukan pada momen Hari Raya Idulfitri. Sehingga diperbolehkannya mudik pada momen Lebaran kali ini dinilainya dapat menjalin dan memberikan penghormatan kepada keluarga.
"Kebahagiaannya orang Indonesia itu, kalau mau Lebaran bertemu dengan keluarganya di kampung halaman. Tradisi mudik ini enggak ada di negara lain kecuali di Indonesia. Mudik jadi salah satu cara untuk memberikan penghormatan kepada orang tua saat Lebaran," kata Ida di dalam sambutannya, Rabu (19/4/2023).
Ida juga mengapresiasi PR ICBP yang memfasilitasi perjalanan mudik para pengusaha warmindo. Dia pun mendoakan agar pemudik itu sampai tujuan dan bisa kembali ke Jakarta dalam keadaan selamat.
"Hubungan antara pengusaha warmindo dan Indomie merupakan mitra yang saling menguntungkan. Saya ucapkan terima kasih kepada Indomie atas diselenggarakannya acara ini. Semoga para pemudik selamat sampai tujuan hingga kembali lagi ke Jakarta," jelas dia.
Direksi PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Suzi Indriani menuturkan, pihaknya menyediakan total 191 bus untuk mengantar para pengusaha warmindo. "191 bus itu diberangkatkan dari 36 titik yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Malang," tuturnya.
Penyelenggaraan mudik bersama ini juga diharapkan menjadi kerjasama yang baik antara pihaknya dengan pengusaha warmindo. Ke depan dia pun berharap agar pengusaha warmindo terus mengembangkan usaha dan memberikan pelayanan terbaik bagi konsumennya.
Obar, salah satu pengusaha warmindo yang ikut mudik bersama kali ini mengaku senang atas fasilitas mudik bersama ini. Dia pun berharap agar kegiatan ini dapat dilakukan rutin kedepannya.
"Saya senang sekali akhirnya bisa kembali mudik bareng. Semoga program ini rutin diselenggarakan setiap tahunnya," ucapnya.
(hab)
Explore More