KNPI Gelar Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim

Kamis, 13 April 2023 - 21:25 WIB
loading...
KNPI Gelar Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim
DPP KNPI menggelar acara buka puasa sekaligus doa bersama dan santunan anak yatim di Rumah Pemuda, Jalan Keramat Raya, Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis (13/4/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menggelar acara buka puasa sekaligus doa bersama dan santunan anak yatim. Acara ini dihadiri ratusan anak-anak yatim piatu.

Acara juga diisi tausiyah dan hikmah Nuzulul Qur'an oleh Ustaz Abdullah Hehamahua. Setelah itu dilanjutkan acara silaturahmi bersama organisasi kepemudaan.

Ketua Umum DPP KNPI M Ryano Panjaitan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam acara ini. “Semoga dengan doa mereka KNPI terus maju, jaya, dan bermanfaat bagi bangsa dan Negara,” katanya di Rumah Pemuda, Jalan Keramat Raya, Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis (13/4/2023).

Kemudian, Ryano juga menyinggung kondisi terkini negara republik Indonesia yang kian hari terus diterpa isu tidak sedap dan merugikan bangsa. Dia mengajak para pemuda yang tergabung dalam KNPI untuk merenungi keadaan tersebut, kemudian mencari solusinya.

Menurut Ryano, bulan Ramadhan merupakan momentum untuk berkontemplasi. Saat ini banyak ketimpangan sosial di tengah masyarakat yang memerlukan KNPI. Persoalan korupsi dan jual-beli hukum yang harus diselesaikan.

Lebih lanjut, Ryano menambahkan, KNPI siap merangkul anak-anak muda di Indonesia demi masa depan pembangunan negara. Tentu semangat tersebut tak lepas dari kolaborasi dengan organisasi OKP kepemudaan.

Dia menegaskan, semangat DPP KNPI kedepan akan mencetak ribuan activist preneur di bawah kepengurusannya. Tujuannya untuk membangun mindset baru bahwa seorang aktivis harus merdeka secara finansial dan lepas dari kepentingan apapun secara ekonomi.

"Oleh karena itu, semangat ini sudah lama kami diskusikan dengan teman-teman fungsionaris DPP KNPI untuk menggabungkan semangat aktivis dan usaha bagi pemuda Indonesia. Dan saya sudah buktikan itu, bukunya sudah saya buat judulnya Activist Preneur," sambungnya.

Selain itu, Ryano Panjaitan juga menyinggung tentang ketimpangan ekonomi Indonesia saat ini. Menurutnya, data World Bank menunjukkan bahwa sepanjang 2021, ada 10% penduduk Indonesia kelompok ekonomi teratas yang memiliki kontribusi terhadap GDP yakni 46,86% angka ini tak pernah berubah sejak tahun 2018.

Hal ini berarti menjadikan basis ekonomi kerakyatan menjadi salah satu kekuatan ekonomi negara. Maka sektor UMKM dan industri kreatif adalah pilihan paling rasional untuk kita sama-sama dorong pertumbuhannya. Sehingga industri ektraktif berbasis pengelolaan SDA sebagai salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia dapat tersubstitusi.

Ryano juga menyinggung tentang penegakan hukum dan korupsi. Menurutnya, saat ini penting lahirnya undang-undang perampasan aset. "UU Perampasan Aset tidak hanya menjadi alat pencegahan dan penegakan hukum, tetapi juga alat untuk mengembalikan keadilan bagi para korban," tegasnya.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1880 seconds (0.1#10.140)