Perjalanan Komjen Rycko Amelza Dahniel, Kalemdiklat Polri yang Dirotasi sebagai Pati Densus 88 Antiteror

Rabu, 29 Maret 2023 - 13:53 WIB
loading...
Perjalanan Komjen Rycko Amelza Dahniel, Kalemdiklat Polri yang Dirotasi sebagai Pati Densus 88 Antiteror
Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel. Foto/Dok/Istimewa
A A A
JAKARTA - Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri masuk dalam daftar mutasi perwira tinggi Polri. Rycko dirotasi menjadi perwira tinggi (Pati) Densus 88 Antiteror Polri dalam rangka persiapan penugasan luar struktur.

Pria kelahiran 14 Agustus 1966 ini menjadi lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 dan memiliki pengalaman di bidang reserse. Sebelum menjadi Kalemdiklat, Rycko menjabat sebagai Kabaintelkam Polri pada 2020.

Setelah lulus dari Akpol, Rycko melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Indonesia (UI) pada 2001. Pendidikan S3 juga ditempuhnya di UI pada Kajian Ilmu Kepolisian dan berhasil meraih predikat cumlaude pada 2008.

Lulus S3, Rycko diangkat sebagai Guru Besar dalam jabatan Profesor di bidang Ilmu Kajian Ilmu Kepolisian di PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian), sejak 1 Agustus 2020.

Rycko melakukan penugasan pertamanya sebagai Kepala Unit Kejahatan dengan Kekerasan di Polres Metro Jakarta Pusat. Ia kemudian menjabat sebagai instruktur di Akademi Kepolisian Semarang.

Rycko juga pernah mengikuti berbagai pendidikan. Pada 1993, ia mengikuti pendidikan di PTIK dan lulus dengan predikat terbaik.


Pada 2002, ia menempuh pendidikan Sespimpol dan berhasil lulus dengan predikat terbaik untuk penulisan naskah strategis.

Sejumlah jabatan strategis pernah diemban Ryzko. Di antaranya, Kanit Moneter Sat Serse Ek Dir Serse Polda Metro Jaya, Wakasat Serse Ek Dit Serse Polda Metro Jaya, Pamen Sespim Dediklat Polri, Kasat II Dit Reskrim Polda Sumut.

Kanit Banmin Subden Bantuan Densus 88, Kapolresta Sukabumi, Kapolres Metro Jakarta Utara, Kepala Lembaga Kerja Sama Pendidikan Dit PPITK PTIK, Wakapolda Jawa Barat, dan Gubernur PTIK.

Pada 2009-2012, Rycko dipercaya menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Setelah itu, ia mendapat tugas sebagai Kabagjianpolmas Bid PPITK STIK Lemdikpol.

Tak hanya itu, pada 2016, ia dipercaya mengemban posisi sebagai Kapolda Sumatera Utara. Setahun kemudian, ia menjabat sebagai Gubernur Akpol. Pada 2019, Ryko menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah.

Di tahun berikutnya, pada 2020, Rycko naik pangkat menjadi Komjen. Seiring itu, ia dipilih menjabat sebagai Kabaintelkam Polri. Jabatan Kalemdiklat Polri dijabat Rycko pada 2021.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1084 seconds (0.1#10.140)