5 Kasus Kejahatan di Duren Sawit, Nomor 2 Uang Nasabah Rp60 Juta Digasak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat 5 kasus kejahatan di Duren Sawit , Jakarta Timur yang meresahkan masyarakat. Kejahatan itu mulai pencurian motor, polisi gadungan, hingga perampokan nasabah bank.
Duren Sawit dikenal wilayah rawan kejahatan di Jakarta Timur, selain Pramuka Matraman, Cakung, Pulogadung, Cipayung, dan Jatinegara.
Baca juga: Waspada! Ini Jam Rawan Kejahatan di Wilayah Polda Metro Jaya
Berikut 5 kasus kejahatan di Duren Sawit dihimpun Litbang MPI, Sabtu (25/3/2023):
1. Pencurian Motor
Motor milik jurnalis digasak komplotan maling. Peristiwa ini terjadi di Jalan Bulak Barat I, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (9/1/2023) dini hari.
Korban Abdul Gani Siregar (22) mengatakan, aksi pencurian motor Yamaha N-Max BK 2427 AID setelah dirinya pulang liputan dan memarkirkan kendaraan di dalam kos miliknya.
"Saat pulang jam 12 malam keadaan motor masih ada di parkiran. Terus pagi sekitar pukul 08.23 WIB mau pergi liputan, motor sudah tidak ada di parkiran," ujarnya.
2. Perampokan Nasabah Bank
Komplotan perampok nasabah bank beraksi di Jalan Kampung Kapuk II, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (2/3/2023). Para pelaku merampas uang Rp60 juta milik Indah (40) yang baru saja mencairkan uang di salah satu bank.
Indah menuturkan sebelum perampokan dirinya baru saja mencairkan Rp60 juta di salah satu bank Jalan I Gusti Ngurah, Jakarta Timur. Usai mencairkan uang, Indah pulang mengendarai sepeda motor matiknya seorang diri.
Di lokasi kejadian, korban dipepet dua sepeda motor hingga membuatnya terjatuh. Saat itulah pelaku turun dan berupaya merampas tas berisi uang. Sempat terjadi tarik-menarik tas milik korban dengan pelaku.
Upaya Indah mempertahankan tasnya gagal setelah pelaku mengeluarkan senjata tajam. "Pelaku menyabetkan ke arah kepala saya hingga tas pun terlepas. Di tas itu ada uang Rp60 juta, KTP, dan handphone," ujar Indah.
3. Pencabulan
Oknum guru agama berinisial A diduga melakukan pencabulan terhadap sejumlah murid SD di Duren Sawit, Jakarta Timur. Pelaku A langsung diamankan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur.
Staf Sudin Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Timur Farida Farhah mengatakan, oknum merupakan guru honorer yang baru saja mengajar di SD tersebut. ”Yang bersangkutan bukan guru PNS, tapi kontraknya mulai Januari,” ucapnya.
4. Polisi Gadungan
Petugas Polres Metro Jakarta Timur menangkap polisi gadungan berinisial YD di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (4/3/2022). Polisi gadungan berpangkat Komjen ini disinyalir terlibat dugaan kasus penipuan.
Saat pelaku ditemukan dan dilakukan pengecekan, YD tak bisa memperlihatkan kartu tanda anggota Polri. Ternyata yang bersangkutan bukan polisi sehingga dilimpahkan ke Polda Metro Jaya karena ada dugaan kasus penipuan.
5. Perampokan Minimarket
Minimarket di Duren Sawit, Jakarta Timur dirampok 2 pria tidak dikenal pada Rabu (15/2/2023). Pelaku membawa kabur uang nyaris Rp50 juta.
"Uang yang diambil Rp43 juta. Kemudian, rokok dan barang lainnya dihitung kerugiannya sekitar Rp5 juta," kata Zidan (19), karyawan minimarket di lokasi, Kamis (16/2/2023).
Saat beraksi, pelaku menodongkan senjata tajam berupa golok dan pisau ke arah karyawan minimarket. Mereka kemudian dimasukkan ke gudang. Setelah itu, pelaku membobol brankas dan membawa kabur rokok serta barang lainnya.
Duren Sawit dikenal wilayah rawan kejahatan di Jakarta Timur, selain Pramuka Matraman, Cakung, Pulogadung, Cipayung, dan Jatinegara.
Baca juga: Waspada! Ini Jam Rawan Kejahatan di Wilayah Polda Metro Jaya
Berikut 5 kasus kejahatan di Duren Sawit dihimpun Litbang MPI, Sabtu (25/3/2023):
1. Pencurian Motor
Motor milik jurnalis digasak komplotan maling. Peristiwa ini terjadi di Jalan Bulak Barat I, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (9/1/2023) dini hari.
Korban Abdul Gani Siregar (22) mengatakan, aksi pencurian motor Yamaha N-Max BK 2427 AID setelah dirinya pulang liputan dan memarkirkan kendaraan di dalam kos miliknya.
"Saat pulang jam 12 malam keadaan motor masih ada di parkiran. Terus pagi sekitar pukul 08.23 WIB mau pergi liputan, motor sudah tidak ada di parkiran," ujarnya.
2. Perampokan Nasabah Bank
Komplotan perampok nasabah bank beraksi di Jalan Kampung Kapuk II, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (2/3/2023). Para pelaku merampas uang Rp60 juta milik Indah (40) yang baru saja mencairkan uang di salah satu bank.
Indah menuturkan sebelum perampokan dirinya baru saja mencairkan Rp60 juta di salah satu bank Jalan I Gusti Ngurah, Jakarta Timur. Usai mencairkan uang, Indah pulang mengendarai sepeda motor matiknya seorang diri.
Di lokasi kejadian, korban dipepet dua sepeda motor hingga membuatnya terjatuh. Saat itulah pelaku turun dan berupaya merampas tas berisi uang. Sempat terjadi tarik-menarik tas milik korban dengan pelaku.
Upaya Indah mempertahankan tasnya gagal setelah pelaku mengeluarkan senjata tajam. "Pelaku menyabetkan ke arah kepala saya hingga tas pun terlepas. Di tas itu ada uang Rp60 juta, KTP, dan handphone," ujar Indah.
3. Pencabulan
Oknum guru agama berinisial A diduga melakukan pencabulan terhadap sejumlah murid SD di Duren Sawit, Jakarta Timur. Pelaku A langsung diamankan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur.
Staf Sudin Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Timur Farida Farhah mengatakan, oknum merupakan guru honorer yang baru saja mengajar di SD tersebut. ”Yang bersangkutan bukan guru PNS, tapi kontraknya mulai Januari,” ucapnya.
4. Polisi Gadungan
Petugas Polres Metro Jakarta Timur menangkap polisi gadungan berinisial YD di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (4/3/2022). Polisi gadungan berpangkat Komjen ini disinyalir terlibat dugaan kasus penipuan.
Saat pelaku ditemukan dan dilakukan pengecekan, YD tak bisa memperlihatkan kartu tanda anggota Polri. Ternyata yang bersangkutan bukan polisi sehingga dilimpahkan ke Polda Metro Jaya karena ada dugaan kasus penipuan.
5. Perampokan Minimarket
Minimarket di Duren Sawit, Jakarta Timur dirampok 2 pria tidak dikenal pada Rabu (15/2/2023). Pelaku membawa kabur uang nyaris Rp50 juta.
"Uang yang diambil Rp43 juta. Kemudian, rokok dan barang lainnya dihitung kerugiannya sekitar Rp5 juta," kata Zidan (19), karyawan minimarket di lokasi, Kamis (16/2/2023).
Saat beraksi, pelaku menodongkan senjata tajam berupa golok dan pisau ke arah karyawan minimarket. Mereka kemudian dimasukkan ke gudang. Setelah itu, pelaku membobol brankas dan membawa kabur rokok serta barang lainnya.
(jon)