Penampakan KA Pangrango Lintasi Jalur Terdampak Longsor di Bogor

Kamis, 16 Maret 2023 - 10:50 WIB
loading...
Penampakan KA Pangrango Lintasi Jalur Terdampak Longsor di Bogor
Kereta api (KA) Pangrango relasi Bogor-Sukabumi sudah kembali beroperasi hari ini. Foto/MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A A A
BOGOR - Kereta api (KA) Pangrango relasi Bogor-Sukabumi sudah kembali beroperasi hari ini. Perjalanan kereta ini sempat terkena imbas tanah longsor di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Pantauan SINDOnews di lokasi terlihat kereta Pangrango dari arah Bogor menuju Sukabumi kembali melintas. Kereta berjalan dengan sangat perlahan sekitar 10 kilometer perjam di titik longsor tersebut. Hasilnya, kereta bisa melintas dengan aman.

Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan pihaknya sejak kemarin terus melakukan penguatan struktur rel yang tidak terdampak longsoran. Sebelum diputuskan aman, jalur yang tidak terdampak longsoran dilakukan uji coba.



”Beberapa kali uji coba menjalankan otomotif dengan pemberangkatan kereta dari Stasiun Sukabumi dan hasilnya dari pantauan lapangan, secara keseluruhan jalur tersebut aman dilintasi KA Pangrango," kata Eva di lokasi, Kamis (16/3/2023).

Setelah tadi pagi uji coba dilakukan, selanjutnya operasional kereta Pangrango masih ada lima perjalanan untuk hari ini dan dinyatakan bisa beroperasi. Sehingga, masyarakat yang sudah membeli tiket tidak perlu melakukan pembatalan.

”Pembatalan tiket hanya dilakukan pada satu KA pertama yang keberangkatan dari Sukabumi. Disampaikan melalui pesan singkat juga bahwa perjalanan dibatalakn dan bisa menukar tiketnya dengan penggantian bea 100 persen untuk 7 hari ke depan,” jelasnya.



Terkait perbaikan, lanjut Eva, pihaknya masih fokus penguatan struktir rel yang tidak terdampak longsor. Lalu, akan dimulai perbaikan rel yang menggantung secara bertahap sekitar 1-2 hari ke depan.

”Sebelum digunakan jalur yang terdampak longsor yang sempat menggantung ini nantinya setelah selesai dilakukan tahapan-tahapan pekerjaannya, pasti akan dilakukan uji coba dulu,” tutupnya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1042 seconds (0.1#10.140)