Polisi Terangkan Kronologi Kebakaran di Simprug yang Tewaskan IRT

JAKARTA - Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, kronologi kebakaran tiga rumah di Jalan Rawa Simprug 3, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2023). Dalam kejadian ini satu orang meninggal dunia dan satu lainnya mengalami luka patah tulang akibat lompat dari lantai 2 rumahnya.

"Awalnya saksi, penjaga portal mencium adanya bau sangit. Saat dicek ternyata ada satu rumah warga sudah terbakar," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (14/3/2023).

Penjaga portal perumahan warga bernama Zaenal itu lantas membangunkan pemilik rumah, Agus Kusbianto. Namun, kata dia, Agus tak ada respons hingga akhirnya saksi meminta pertolongan warga sekitar dan menghubungi Damkar.

Staf Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan Ruwanto menerangkan, kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (14/3/2023) sekitar pukul 03.58 WIB, yang mana api berhasil dipadamkan pukul 05.35 WIB dengan mengerahkan 16 unit mobil dan 60 personel damkar. Ada tiga rumah warga yang ludes dilalap api.



"Penyebab kebakaran diduga adanya hubungan arus pendek di salah satu rumah warga. Keterangan pemilik rumah, Agus K dia terbangun (dari tidurnya) dan mendengar suara kretek-kretek di ruang tamu rumahnya lantai 1," tuturnya.

Setelah ditelusuri, kata dia, Agus K menemukan adanya kebakaran yang bermula dari kipas angin. Korban Agus sempat meminta tolong ke luar rumah, karena panik lantas meloncat dari lantai 2 rumahnya hingga membuat terluka.

"Korban Agus mengalami patah kaki sebelah kanan akibat loncat dari lantai 2. Satu korban meninggal ibu rumah tangga, Binga S (55). Keduanya sudah dibawa ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, tiga rumah warga di Jalan Rawa Simprug 3, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dilalap si jago merah. Dalam kejadian ini dua orang menjadi korban, satu meninggal dunia dan satu terluka.