Granat Tangan Aktif Ditemukan di Rumah Mira, Eks Pramugari yang Alami Gangguan Jiwa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebuah granat tangan ditemukan di rumah eks pramugari , Jalan Satria 1, RT 13 RW 3, Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur . Granat dengan kondisi aktif itu ditemukan di rumah eks pramugari bernama Mira yang sempat viral di media sosial karena ibanya netizen.
Saat ini, rumah Mira yang mengalami gangguan jiwa itu sudah tidak terawat. Bahkan, warga sekitar meminta petugas oranye atau Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membersihkan rumah tersebut.
"PPSU kelurahan menemukannya sekitar jam 09.00 WIB, hari Minggu kemarin. Mereka menemukan barang yang tidak tahu bentuknya, karena dicurigai itu akhirnya melaporkan ke Polsek Pulogadung, diteruskan ke Polsek langsung ke Polda, dari Polda ke Brimob Jinak Bom (Jibom)," ujar Wakapolsek Pulogadung AKP Imam Imam kepada wartawan, Senin (6/3/2023).
Imam menuturkan, karena ditemukan masih dalam kondisi aktif maka pihaknya menghubungi tim Gegana Polri guna menjinakkan bom tangan tersebut."Setelah dicek gegana hasilnya juga masih aktif, alhamdulillah tidak ada korban," ujar Imam.
Ketua RT setempat Tatang mengungkapkan, dirinya beserta warga terkejut dengan penemuan granat tangan yang aktif itu di rumah Mira. Pasalnya, selama ini Tatang tidak habis pikir, karena tidak mungkin Mira selaku pemilik rumah dapat menyimpan alat berbahaya tersebut.
"Saya kurang tahu itu ada di mana, yang jelas itu ditemui di dalam rumah, dan keadaan kosong tidak ada orang, ibu Mira soalnya sudah dibawa petugas," imbuh Tatang.
Terlebih, Tatang mengungkapkan, Mira sudah dijemput oleh petugas Dinas Sosial (Dinsos) setempat karena tinggal di hunian seorang diri serta diketahui mengalami gangguan jiwa. Ia menuturkan, Mira sudah dijemput petugas Dinsos sejak Kamis 23 Februari 2023.
Saat ini, rumah Mira yang mengalami gangguan jiwa itu sudah tidak terawat. Bahkan, warga sekitar meminta petugas oranye atau Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membersihkan rumah tersebut.
"PPSU kelurahan menemukannya sekitar jam 09.00 WIB, hari Minggu kemarin. Mereka menemukan barang yang tidak tahu bentuknya, karena dicurigai itu akhirnya melaporkan ke Polsek Pulogadung, diteruskan ke Polsek langsung ke Polda, dari Polda ke Brimob Jinak Bom (Jibom)," ujar Wakapolsek Pulogadung AKP Imam Imam kepada wartawan, Senin (6/3/2023).
Imam menuturkan, karena ditemukan masih dalam kondisi aktif maka pihaknya menghubungi tim Gegana Polri guna menjinakkan bom tangan tersebut."Setelah dicek gegana hasilnya juga masih aktif, alhamdulillah tidak ada korban," ujar Imam.
Ketua RT setempat Tatang mengungkapkan, dirinya beserta warga terkejut dengan penemuan granat tangan yang aktif itu di rumah Mira. Pasalnya, selama ini Tatang tidak habis pikir, karena tidak mungkin Mira selaku pemilik rumah dapat menyimpan alat berbahaya tersebut.
"Saya kurang tahu itu ada di mana, yang jelas itu ditemui di dalam rumah, dan keadaan kosong tidak ada orang, ibu Mira soalnya sudah dibawa petugas," imbuh Tatang.
Terlebih, Tatang mengungkapkan, Mira sudah dijemput oleh petugas Dinas Sosial (Dinsos) setempat karena tinggal di hunian seorang diri serta diketahui mengalami gangguan jiwa. Ia menuturkan, Mira sudah dijemput petugas Dinsos sejak Kamis 23 Februari 2023.
(mhd)