Toko Dibobol Maling, Helm Senilai Rp25 Juta Raib
loading...
A
A
A
BOGOR - Toko helm di Jalan Aria Surialaga, Bogor Barat, Kota Bogor dibobol maling. Akibat aksi pembobolan ini pemilik toko mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Pemilik toko Erik Wibowo mengatakan, mendapat informasi tokonya dibobol maling dari pemilik warung sembako depan tokonya pukul 05.00 WIB. Disampaikan, toko helm miliknya diduga telah dibobol maling.
"Saya ditelepon toko dibobol maling. Saya kaget, dan ketika dicek ternyata benar," kata Erik dihubungi wartawan, Rabu (15/2/2023). Baca: Maling Bobol Mesin ATM di Bogor, Dua Pelaku Bawa Alat Las dan Tabung Gas
Erik mendapati pintu depan toko sudah terbuka dan sebanyak 60 helm yang berada di etalase telah raib digondol maling. "Kerugian ditaksir mencapai Rp25 juta," ujarnya.
Erik menuturkan, pemilik warung sembako yang memberikan informasi kepadanya itu sempat melihat mobil putih berhenti di depan toko helm miliknya. Karena curiga, mobil tersebut di foto dan dicatat pelat nomor polisinya.
"Dikira saya yang lagi bongkar muat, Mobilnya warna putih. Tapi sudah dicek ternyata pelatnya palsu, mobil tidak sesuai sama pelat nomor," tuturnya.
Selanjutnya, Erik melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bogor Barat. Polisi yang menerima laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Pemilik toko Erik Wibowo mengatakan, mendapat informasi tokonya dibobol maling dari pemilik warung sembako depan tokonya pukul 05.00 WIB. Disampaikan, toko helm miliknya diduga telah dibobol maling.
"Saya ditelepon toko dibobol maling. Saya kaget, dan ketika dicek ternyata benar," kata Erik dihubungi wartawan, Rabu (15/2/2023). Baca: Maling Bobol Mesin ATM di Bogor, Dua Pelaku Bawa Alat Las dan Tabung Gas
Erik mendapati pintu depan toko sudah terbuka dan sebanyak 60 helm yang berada di etalase telah raib digondol maling. "Kerugian ditaksir mencapai Rp25 juta," ujarnya.
Erik menuturkan, pemilik warung sembako yang memberikan informasi kepadanya itu sempat melihat mobil putih berhenti di depan toko helm miliknya. Karena curiga, mobil tersebut di foto dan dicatat pelat nomor polisinya.
"Dikira saya yang lagi bongkar muat, Mobilnya warna putih. Tapi sudah dicek ternyata pelatnya palsu, mobil tidak sesuai sama pelat nomor," tuturnya.
Selanjutnya, Erik melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bogor Barat. Polisi yang menerima laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
(hab)