GNPF dan PA 212 Akan Demo di DPR, Polisi Ingatkan Protokol Kesehatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah organisasi masyarakat (ormas) berencana menggelar aksi demo di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 16 Juli 2020 besok. Unjuk rasa itu digelar terkait penolakan Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).
Adapun sejumlah ormas yang bakan menggelar aksi demo itu di antaranya Persaudaraan Alumni (PA) 212, GNPF, dan Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak), termasuk juga mahasiswa. ( )
"Haparannya cuma satu, supaya bisa tertib karena sebagaimana kita ketahui bersama sekarang kan lagi Covid-19 sehingga aturan protokol kesehatan itu harus tetap dilakukan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu (15/7/2020).
Menurutnya, polisi sudah menerima surat pemberitahuan tentang adanya demo tersebut dan sudah berkoordinasi pula dengan Mabes Polri tentang hal itu. Adapun Polda Metro Jaya siap mengamankan jalannya aksi demo tersebut. "Kepolisian akan siap mengamankan dan kita akan siap mengawal," katanya.
Namun, tambahnya, polisi belum memastikan berapa jumlah personel kepolisian yang bakal dikerahkan guna melakukan pengamanan dan pengawalan demo tersebut. Namun, jumlah personel yang dikerahkan bakal disesuaikan dengan jumlah massa dan perkembang di lapangan.
Adapun sejumlah ormas yang bakan menggelar aksi demo itu di antaranya Persaudaraan Alumni (PA) 212, GNPF, dan Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak), termasuk juga mahasiswa. ( )
"Haparannya cuma satu, supaya bisa tertib karena sebagaimana kita ketahui bersama sekarang kan lagi Covid-19 sehingga aturan protokol kesehatan itu harus tetap dilakukan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu (15/7/2020).
Menurutnya, polisi sudah menerima surat pemberitahuan tentang adanya demo tersebut dan sudah berkoordinasi pula dengan Mabes Polri tentang hal itu. Adapun Polda Metro Jaya siap mengamankan jalannya aksi demo tersebut. "Kepolisian akan siap mengamankan dan kita akan siap mengawal," katanya.
Namun, tambahnya, polisi belum memastikan berapa jumlah personel kepolisian yang bakal dikerahkan guna melakukan pengamanan dan pengawalan demo tersebut. Namun, jumlah personel yang dikerahkan bakal disesuaikan dengan jumlah massa dan perkembang di lapangan.
(mhd)