Polisi Usut Kasus Mutilasi Angela Menggunakan Investigasi Ilmiah
Sabtu, 14 Januari 2023 - 15:29 WIB
Hingga kini polisi masih melakukan pendalaman terkait dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi Angela Hindriati (54) dengan tersangka M Ecky Listoantho (34). Mutilasi itu dilakukan di rumah kontrakannya di Bekasi. Foto: Dok/MPI
JAKARTA - Hingga kini polisi masih melakukan pendalaman terkait dugaan kasus pembunuhan dan mutilasi Angela Hindriati (54) dengan tersangka M Ecky Listiantho (34). Penyidikan dilakukan menggunakan investigasi secara scientific.
"Penyidik akan menggunakan investigasi secara scientific (ilmiah) serta memanfaatkan atau memberdayakan kolaborasi dengan beberapa stakeholder dalam hal ini forensik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (14/1/2023).
Menurutnya, dalam mengungkap semua fakta-fakta yang ada, polisi bakal menggunakan investigasi secara scientific. Bahkan, kata dia, investigasi dilakukan dengan berkoordinasi oleh sejumlah intansi terkait.
Dia menambahkan, sejauh ini perkembangan kasus pembunuhan Angela itu sudah dalam proses terkuaknya suatu perbuatan pidana. Maka itu, masyarakat diminta bersabar menantikan perkembangan kasusnya.
"Kasusnya sejauh ini tetap sudah dalam proses terkuaknya suatu perbuatan pidana pasti, ya," katanya.
"Penyidik akan menggunakan investigasi secara scientific (ilmiah) serta memanfaatkan atau memberdayakan kolaborasi dengan beberapa stakeholder dalam hal ini forensik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Sabtu (14/1/2023).
Menurutnya, dalam mengungkap semua fakta-fakta yang ada, polisi bakal menggunakan investigasi secara scientific. Bahkan, kata dia, investigasi dilakukan dengan berkoordinasi oleh sejumlah intansi terkait.
Dia menambahkan, sejauh ini perkembangan kasus pembunuhan Angela itu sudah dalam proses terkuaknya suatu perbuatan pidana. Maka itu, masyarakat diminta bersabar menantikan perkembangan kasusnya.
"Kasusnya sejauh ini tetap sudah dalam proses terkuaknya suatu perbuatan pidana pasti, ya," katanya.
(mhd)
tulis komentar anda