Perayaan Hari Ibu DPW Perindo Jakarta Bersama Penyandang Disabilitas Diapresiasi
Jum'at, 23 Desember 2022 - 00:00 WIB
Pejuang disabilitas Christie Damayanti mengapresiasi perayaan Hari Ibu DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) DKI Jakarta bersama penyandang disabilitas. Foto/MPI
JAKARTA - Perayaan Hari Ibu DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) DKI Jakarta bersama penyandang disabilitas diapresiasi oleh pejuang disabilitas Christie Damayanti. Christie berpendapat bahwa kegiatan seperti yang digelar Perindo ini masih belum banyak yang menyadari ternyata sangat berpengaruh kepada penyandang disabilitas.
"Ini luar biasa. Artinya gini, kita mungkin belum banyak yang peduli tentang disabilitas, karena disabilitas sebenarnya punya hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara, kita adalah aset bangsa," kata Christie usai menjadi narasumber talkshow 'Cinta Seorang Ibu' dalam rangka peringatan Hari Ibu Nasional yang digagas oleh DPW Partai Perindo DKI Jakarta di Unifirst Brasserie & Bar, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (22/12/2022).
Dia melihat saat ini masyarakat masih menganggap penyandang disabilitas merupakan orang yang harus dikasihani. Namun menurutnya, penyandang disabilitas tidak perlu dikasihani tapi butuh dimengerti.
Dimengerti yang ia maksud, terkait kebutuhan sarana pendukung untuk menjalankan kehidupan mereka seperti orang pada umumnya. Salah satunya adalah tentang pedestarian yang dilengkapi guiding block.
"Kita bisa jalan di jalanan aspal itu kan bahaya, jadi kalau ditanya apa yang dasar? Dasar tempat untuk jalan kursi roda pun tidak ada, yang ada cuma ada di protokol, padahal disabilitas tinggalnya bukan di protokol, di pinggiran," ucapnya.
Christie melanjutkan, dalam kesempatan tersebut juga ia mengingatkan kepada teman-teman disabilitas untuk tidak bergantung kepada orang lain. Kepada ibu yang mempunyai anak penyandang disabilitas, bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, ia juga terus memberikan semangat kepada mereka untuk terus merawat anak-anaknya.
“Tuhan membuat ini seperti itu bukan karena Tuhan tidak sayang, tapi Tuhan punya rencana, rencana apa? Kita tidak tahu," pungkasnya.
"Ini luar biasa. Artinya gini, kita mungkin belum banyak yang peduli tentang disabilitas, karena disabilitas sebenarnya punya hak dan kewajiban yang sama sebagai warga negara, kita adalah aset bangsa," kata Christie usai menjadi narasumber talkshow 'Cinta Seorang Ibu' dalam rangka peringatan Hari Ibu Nasional yang digagas oleh DPW Partai Perindo DKI Jakarta di Unifirst Brasserie & Bar, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (22/12/2022).
Dia melihat saat ini masyarakat masih menganggap penyandang disabilitas merupakan orang yang harus dikasihani. Namun menurutnya, penyandang disabilitas tidak perlu dikasihani tapi butuh dimengerti.
Baca Juga
Dimengerti yang ia maksud, terkait kebutuhan sarana pendukung untuk menjalankan kehidupan mereka seperti orang pada umumnya. Salah satunya adalah tentang pedestarian yang dilengkapi guiding block.
"Kita bisa jalan di jalanan aspal itu kan bahaya, jadi kalau ditanya apa yang dasar? Dasar tempat untuk jalan kursi roda pun tidak ada, yang ada cuma ada di protokol, padahal disabilitas tinggalnya bukan di protokol, di pinggiran," ucapnya.
Christie melanjutkan, dalam kesempatan tersebut juga ia mengingatkan kepada teman-teman disabilitas untuk tidak bergantung kepada orang lain. Kepada ibu yang mempunyai anak penyandang disabilitas, bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, ia juga terus memberikan semangat kepada mereka untuk terus merawat anak-anaknya.
“Tuhan membuat ini seperti itu bukan karena Tuhan tidak sayang, tapi Tuhan punya rencana, rencana apa? Kita tidak tahu," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda