Pelaku Begal Satroni Warkop di Kemang Jaksel, HP dan 2 Tas Raib
Senin, 12 Desember 2022 - 21:53 WIB
Pelaku begal menyatroni Warung Kopi (Warkop) di Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
JAKARTA - Pelaku begal menyatroni Warung Kopi (Warkop) di Kemang, Jakarta Selatan. Seorang pria memakai helm sambil memegang senjata tajam mendatangi 4 pelanggan dan pelayan warkop.
Karena nyawanya terancam mereka langsung menyelamatkan diri. Pelaku pun leluasa menggasak handphone/HP dan 2 tas milik pelanggan. Aksi begal ini viral di media sosial.
Baca juga: Begal Bersenjata Celurit Satroni Warkop di Gunung Putri
Menyikapi ini, Polres Metro Jakarta Selatan langsung melakukan penyelidikan ke lokasi warkop. "Personel sudah melakukan penyelidikan dan cek TKP serta mengumpulkan keterangan para saksi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy Idrus, Senin (12/12/2022).
Kapolsek Mampang Kompol Mashuri mengatakan, korban telah diarahkan membuat laporan polisi. Barang berharga milik korban yang hilang yakni sebuah ponsel.
Tak ada korban luka dalam aksi pembegalan tersebut. "Cuma diangkut-angkutin terus ambil HP langsung pergi," ucapnya.
Berdasarkan informasi sementara, pelaku menjalankan aksinya hanya seorang diri. "Untuk lengkapnya setelah korban bikin laporan polisi baru ketahuan," kata Mashuri.
Karena nyawanya terancam mereka langsung menyelamatkan diri. Pelaku pun leluasa menggasak handphone/HP dan 2 tas milik pelanggan. Aksi begal ini viral di media sosial.
Baca juga: Begal Bersenjata Celurit Satroni Warkop di Gunung Putri
Menyikapi ini, Polres Metro Jakarta Selatan langsung melakukan penyelidikan ke lokasi warkop. "Personel sudah melakukan penyelidikan dan cek TKP serta mengumpulkan keterangan para saksi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy Idrus, Senin (12/12/2022).
Kapolsek Mampang Kompol Mashuri mengatakan, korban telah diarahkan membuat laporan polisi. Barang berharga milik korban yang hilang yakni sebuah ponsel.
Tak ada korban luka dalam aksi pembegalan tersebut. "Cuma diangkut-angkutin terus ambil HP langsung pergi," ucapnya.
Berdasarkan informasi sementara, pelaku menjalankan aksinya hanya seorang diri. "Untuk lengkapnya setelah korban bikin laporan polisi baru ketahuan," kata Mashuri.
(jon)
tulis komentar anda