Penumpang Membeludak Sejak Pukul 04.00 WIB, PT KCI Sebut Sudah Seperti Normal

Senin, 06 Juli 2020 - 10:42 WIB
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba menyebutkan, penumpang sudah membeludak di Stasiun Bogor sejak pukul 04.30 WIB. Foto/Twiter @CommuterLine
BOGOR - VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba menyebutkan, penumpang sudah membeludak di Stasiun Bogor sejak pukul 04.30 WIB. Dia menyebutkan jumlah penumpang sudah hampir kembali normal, baik dari arah Jakarta maupun Bogor.

"Terlihat ada peningkatan. Biasanya sampai pukul sembilan, terdapat 12.000 penumpang dari Bogor. kami memprediksi sepertinya ini, bisa mencapai 15.000 penumpang," kata Anne, Senin (6/7/2020).

Anne menjelaskan, berdasarkan pengakuan penumpang, perusahaan mereka belum memberlakukan shifting setelah dibuka kembalinya kebijakan masa kerja tatap muka. (Baca juga; Antrean Penumpang di Stasiun Bogor, Bima Arya Nilai Shift Kerja Tak Berjalan )



"Dan bagaimana pun sebagai pekerja menginginkan agar semua tepat waktu. Tapi pastikan saat ini KCI tidak bisa mengakut penumpang sebanyak seperti sebelum pandemi," jelasnya.



PT KCI, kata dia, masih memberlakukan pembatasan sosial berupa jarak tempat duduk dalam setiap gerbong yang hanya memuat 74 orang. "Setelah ini kami akan evaluasi, kami berharap ada kebijakan lagi. Imbauan pemda agar mencari solusi. Bagaiaman jasa commuter line ini bisa beropeasi dengan baik," katanya.

Anne menambahkan, diprediksi akan ada penambahan jumlah penumpang sebanyak 8% pada masa PSBB Pra AKB dari minggu lalu yang memuat sebanyak 400.000 penumpang. Pada hari ini saja jumlah penumpang diprediksi mencapai sebanyak sampai 15.000 dari minggu lalu yang hanya 12.000 orang.

“Pada masa normal, KRL Bogor biasa mengangkut 25.000 orang per hari Senin. Itu kalau normal bisa mencapai segitu," ujarnya. (Baca juga; Gratis Uji Coba Bus Listrik Transjakarta, Ini Rute yang Ditempuh )
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More