Banjir di Puri Kartika Surut, Warga Sibuk Bersihkan Lumpur
Minggu, 17 Juli 2022 - 12:03 WIB
TANGERANG - Banjir di Perumahan Puri Kartika, Ciledug, Kota Tangerang, sudah mulai surut . Kini, warga sibuk membersihkan sisa banjir yang sempat merendam tempat tinggal mereka.
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, Minggu (17/7/2022) sekitar pukul 09.24 WIB, warga sibuk membersihkan sisa sampah banjir yang melanda rumah mereka.
Maksum, salah seorang warga yang rumahnya sempat direndam banjir ini bersama sanak keluarganya tengah membersihkan lumpur dan sampah setelah banjir.
“Kerja bakti bersihin sisa lumpur banjir. Masuk air ke dalam, ada kali satu meter airnya. Kalau di depan jalan itu sekitar seleher orang dewasa,” paparnya saat ditemui di Perumaha Puri Kartika.
Karena tingginya air, dirinya bersama keluarga sempat mengungsi.
“Ini sekarang saja jadi (sering) banjir. Sebenarnya enggak tiap tahun banjir sebenarnya,” kata dia.
Sama halnya dengan Maksum, Muksin mengaku ketinggian air di dalam rumahnya mencapai satu meter lebih atau setinggi dada orang dewasa.
“Ini rumah saya kebetulan tinggi, tapi di jalan itu tinggi air sekitar satu meter lebih lah,” ujarnya.
Dijelaskan Muksin, kronologi air masuk ke dalam rumahnya terjadi pada Sabtu 16 Juli 2022 dini hari. Kemudian, dirinya bersama istri dan kedua anaknya langsung mengungsi ke posko terdekat.
“Ini air sebenarnya dari bocoran dari kali belakang, Kali Serua. Yang dari Perumahan Maharta nembusnya ke sini. Kebetulan ada tanggul yang belum selesai di belakang itu,” tuturnya.
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, Minggu (17/7/2022) sekitar pukul 09.24 WIB, warga sibuk membersihkan sisa sampah banjir yang melanda rumah mereka.
Maksum, salah seorang warga yang rumahnya sempat direndam banjir ini bersama sanak keluarganya tengah membersihkan lumpur dan sampah setelah banjir.
“Kerja bakti bersihin sisa lumpur banjir. Masuk air ke dalam, ada kali satu meter airnya. Kalau di depan jalan itu sekitar seleher orang dewasa,” paparnya saat ditemui di Perumaha Puri Kartika.
Karena tingginya air, dirinya bersama keluarga sempat mengungsi.
“Ini sekarang saja jadi (sering) banjir. Sebenarnya enggak tiap tahun banjir sebenarnya,” kata dia.
Sama halnya dengan Maksum, Muksin mengaku ketinggian air di dalam rumahnya mencapai satu meter lebih atau setinggi dada orang dewasa.
“Ini rumah saya kebetulan tinggi, tapi di jalan itu tinggi air sekitar satu meter lebih lah,” ujarnya.
Dijelaskan Muksin, kronologi air masuk ke dalam rumahnya terjadi pada Sabtu 16 Juli 2022 dini hari. Kemudian, dirinya bersama istri dan kedua anaknya langsung mengungsi ke posko terdekat.
“Ini air sebenarnya dari bocoran dari kali belakang, Kali Serua. Yang dari Perumahan Maharta nembusnya ke sini. Kebetulan ada tanggul yang belum selesai di belakang itu,” tuturnya.
(mhd)
tulis komentar anda