Kronologi KA Argo Sindoro Tabrak Mobil di Tambun yang Mogok di Tengah Rel
Selasa, 21 Juni 2022 - 14:41 WIB
BEKASI - Kereta Api (KA) Argo Sindoro menabrak mobil Toyota Avanza hitam di Tambun, Kabupaten Bekasi. Kecelakaan berawal dari mobil yang mogok di tengah rel .
Bambang Suherman (51), penjaga pintu lintasan rel di Gang Walet mengatakan, mobil berangkat dari arah Jalan Stadion, Tambun, Kabupaten Bekasi menuju Gang Walet. Mobil yang sudah menyeberang tiba-tiba mengalami mogok di tengah lintasan rel.
Baca juga: Kereta Api Tabrak Mobil yang Terobos Perlintasan, 3 Pemuda Tewas Seketika
"Mobil dari arah Jalan Stadion, Cikarang, pas palangnya ditutup (palang di seberang) mesinnya mati," ujarnya, Selasa (21/6/2022).
Melihat mobil mogok, warga yang turut mengantre untuk menyeberang kemudian meneriaki penumpang mobil untuk keluar karena melihat kereta sudah mendekat.
Saat diteriaki, hanya dua orang keluar dari mobil melalui kursi depan. "Isinya tiga orang, ibu-ibu dan anak keluar dari pintu depan. Seorang bapak yang nyetir belum turun, mungkin mau usaha buat nyalain mobil," kata Bambang.
Nahasnya, mobil tak kunjung menyala ketika kereta terus mendekat. Tabrakan pun tak terhindarkan. Mobil terseret hingga sekitar 1 km sehingga pengemudi meninggal dunia.
"Enggak sempat turun dia. Jadinya tertabrak dan terseret sampai di sana (sekitar 1 km jauhnya)," ucapnya.
Baca juga: Tabrak Kereta Api di Perlintasan Pesing, Pengendara Motor Tewas
Bambang Suherman (51), penjaga pintu lintasan rel di Gang Walet mengatakan, mobil berangkat dari arah Jalan Stadion, Tambun, Kabupaten Bekasi menuju Gang Walet. Mobil yang sudah menyeberang tiba-tiba mengalami mogok di tengah lintasan rel.
Baca juga: Kereta Api Tabrak Mobil yang Terobos Perlintasan, 3 Pemuda Tewas Seketika
"Mobil dari arah Jalan Stadion, Cikarang, pas palangnya ditutup (palang di seberang) mesinnya mati," ujarnya, Selasa (21/6/2022).
Melihat mobil mogok, warga yang turut mengantre untuk menyeberang kemudian meneriaki penumpang mobil untuk keluar karena melihat kereta sudah mendekat.
Saat diteriaki, hanya dua orang keluar dari mobil melalui kursi depan. "Isinya tiga orang, ibu-ibu dan anak keluar dari pintu depan. Seorang bapak yang nyetir belum turun, mungkin mau usaha buat nyalain mobil," kata Bambang.
Nahasnya, mobil tak kunjung menyala ketika kereta terus mendekat. Tabrakan pun tak terhindarkan. Mobil terseret hingga sekitar 1 km sehingga pengemudi meninggal dunia.
"Enggak sempat turun dia. Jadinya tertabrak dan terseret sampai di sana (sekitar 1 km jauhnya)," ucapnya.
Baca juga: Tabrak Kereta Api di Perlintasan Pesing, Pengendara Motor Tewas
(jon)
tulis komentar anda