H-4 Ajang Balap Formula E Jakarta, Panitia Sebut Sirkuit Siap Hadapi Segala Cuaca
Selasa, 31 Mei 2022 - 17:48 WIB
JAKARTA - Tim Formula E Operation (FEO) menyatakan, tidak perlu khawatir terhadap ketidakpastian cuaca di Indonesia. Sebab, FEO telah mengantisipasi segala kondisi cuaca tersebut.
“Kami menyiapkan berbagai rencana dan mitigasi untuk menghadapi berbagai cuaca. Kami sudah melalui banyak sekali balapan di berbagai negara dunia, dengan bermacam macam musim. Jadi perihal menghadapi situasi seperti cuaca, kami siap mengakomodir sesuai dengan keadaan," ungkap Consultant Safety, Health and Environment (HSE) FEO Richard Bate dalam keterangannya dikutip, Selasa (31/5/2022).
Dari sisi keamanan penonton secara umum, Bate menjelaskan, pihaknya akan mengarahkan dan menuntun semua orang untuk turun dari tribun jika cuaca sangat buruk, seperti ketika angin sangat kencang.
“Proses ini sama seperti di acara lain, misalnya di Mandalika. Ini tak ada bedanya. Jadi, kami sudah sangat siap sekali,” ucapnya.
Sementara itu, dari sisi infrastruktur trek balapan, teknisi dan engineer Jakpro sudah menyiapkan drainase atau saluran khusus untuk menyalurkan volume air yang berlebih dari area trek balapan. Drainase ini akan mencegah tergenangnya air di trek balapan, yang berpotensi mengganggu balapan.
“Drainase ini dirancang baik sekali, dan akan membuat air meresap cepat mengalir ke bawah sehingga tidak membuat genangan dan mengganggu balapan. Kalian harus bangga dengan treknya. Ini fantastis sekali karena dirancang dengan sangat baik,” ujarnya.
Sedangkan, Event Director FEO Gemma Sierra menuturkan, dari sisi pertandingan, kalau sekadar hujan biasa, seperti yang terjadi belakangan ini, itu tak masalah bagi balapan. "Trek Formula E di Jakarta ini didesain dengan banyak drainase seperti yang telah diungkapkan Bate," tutur Sierra.
Dia melanjutkan, jika tiba-tiba cuaca menjadi esktrem seperti, hujan dan angin topan disertai badai dan petir dalam jangka waktu lama, lalu marshal balapan hingga pembalap melihat genangan air begitu banyak di trek, maka balapan akan dihentikan sementara.
"Saya yakin hal ini kemungkinan besar tak terjadi mengingat hujan akhir-akhir ini cenderung tak mengancam balapan, dan drainase pun sudah dirancang begitu baik," ujarnya.
Sebagai informasi, Jakarta E-Prix akan digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 mendatang di Jakarta International Sirkuit Ancol, Jakarta Utara.
Lihat Juga: Formula E 2023 Sukses Digelar di Ancol, Ini Pesan Heru Budi untuk Balapan Tahun Berikutnya
“Kami menyiapkan berbagai rencana dan mitigasi untuk menghadapi berbagai cuaca. Kami sudah melalui banyak sekali balapan di berbagai negara dunia, dengan bermacam macam musim. Jadi perihal menghadapi situasi seperti cuaca, kami siap mengakomodir sesuai dengan keadaan," ungkap Consultant Safety, Health and Environment (HSE) FEO Richard Bate dalam keterangannya dikutip, Selasa (31/5/2022).
Dari sisi keamanan penonton secara umum, Bate menjelaskan, pihaknya akan mengarahkan dan menuntun semua orang untuk turun dari tribun jika cuaca sangat buruk, seperti ketika angin sangat kencang.
“Proses ini sama seperti di acara lain, misalnya di Mandalika. Ini tak ada bedanya. Jadi, kami sudah sangat siap sekali,” ucapnya.
Sementara itu, dari sisi infrastruktur trek balapan, teknisi dan engineer Jakpro sudah menyiapkan drainase atau saluran khusus untuk menyalurkan volume air yang berlebih dari area trek balapan. Drainase ini akan mencegah tergenangnya air di trek balapan, yang berpotensi mengganggu balapan.
“Drainase ini dirancang baik sekali, dan akan membuat air meresap cepat mengalir ke bawah sehingga tidak membuat genangan dan mengganggu balapan. Kalian harus bangga dengan treknya. Ini fantastis sekali karena dirancang dengan sangat baik,” ujarnya.
Sedangkan, Event Director FEO Gemma Sierra menuturkan, dari sisi pertandingan, kalau sekadar hujan biasa, seperti yang terjadi belakangan ini, itu tak masalah bagi balapan. "Trek Formula E di Jakarta ini didesain dengan banyak drainase seperti yang telah diungkapkan Bate," tutur Sierra.
Dia melanjutkan, jika tiba-tiba cuaca menjadi esktrem seperti, hujan dan angin topan disertai badai dan petir dalam jangka waktu lama, lalu marshal balapan hingga pembalap melihat genangan air begitu banyak di trek, maka balapan akan dihentikan sementara.
"Saya yakin hal ini kemungkinan besar tak terjadi mengingat hujan akhir-akhir ini cenderung tak mengancam balapan, dan drainase pun sudah dirancang begitu baik," ujarnya.
Sebagai informasi, Jakarta E-Prix akan digelar pada Sabtu, 4 Juni 2022 mendatang di Jakarta International Sirkuit Ancol, Jakarta Utara.
Lihat Juga: Formula E 2023 Sukses Digelar di Ancol, Ini Pesan Heru Budi untuk Balapan Tahun Berikutnya
(hab)
tulis komentar anda