Manggarai Jadi Stasiun Sentral, Penumpang KRL Bekasi-Kota dan Bogor-Tanah Abang/Angke Harus Transit
Sabtu, 21 Mei 2022 - 13:56 WIB
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Manggarai – Kampung Bandan – Pasar Senen – Jatinegara – Bekasi/Cikarang
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Pasar Senen – Kampung Bandan – Manggarai – Jatinegara – Bekasi/Cikarang
2. Half Racket
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Manggarai – Tanah Abang – Kampung Bandan (PP)
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Manggarai – Tanah Abang – Angke (PP)
"Di Stasiun Manggarai #RekanCommuters yang ingin menggunakan KRL Lin Cikarang dapat menuju peron 6 atau 7 dan KRL Lin Bogor di peron 10, 11, 12, 13," tulisnya.
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten Rode Paulus sebelumnya menuturkan, kegiatan SO 5 ini perlu dilakukan untuk untuk menata dan mengkondisikan jalur kereta api di Stasiun Manggarai sehingga pembangunan dapat dilanjutkan.
“Kami akan memanfaatkan window time atau waktu jeda antara jam operasional kereta yang dimulai setelah kereta terakhir selesai beroperasi dan sebelum kereta pertama memulai perjalanan di esok harinya untuk pengerjaan SO 5 ini,” katanya.
Rode menyebut hal ini dilakukan agar perjalanan kereta api, termasuk KRL Commuterline tidak terganggu. Kegiatan SO 5 ini dilakukan dengan mengaktifkan jalur sementara (temporary track) untuk Jalur 1 dan Jalur 2, sekaligus menutup Jalur 3, mengganti sistem persinyalan, serta memasang dan mengganti jaringan listrik aliran atas (JLAA) untuk menyesuaikan perubahan jalur.
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Pasar Senen – Kampung Bandan – Manggarai – Jatinegara – Bekasi/Cikarang
2. Half Racket
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Manggarai – Tanah Abang – Kampung Bandan (PP)
-Cikarang/Bekasi – Jatinegara – Manggarai – Tanah Abang – Angke (PP)
"Di Stasiun Manggarai #RekanCommuters yang ingin menggunakan KRL Lin Cikarang dapat menuju peron 6 atau 7 dan KRL Lin Bogor di peron 10, 11, 12, 13," tulisnya.
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten Rode Paulus sebelumnya menuturkan, kegiatan SO 5 ini perlu dilakukan untuk untuk menata dan mengkondisikan jalur kereta api di Stasiun Manggarai sehingga pembangunan dapat dilanjutkan.
“Kami akan memanfaatkan window time atau waktu jeda antara jam operasional kereta yang dimulai setelah kereta terakhir selesai beroperasi dan sebelum kereta pertama memulai perjalanan di esok harinya untuk pengerjaan SO 5 ini,” katanya.
Rode menyebut hal ini dilakukan agar perjalanan kereta api, termasuk KRL Commuterline tidak terganggu. Kegiatan SO 5 ini dilakukan dengan mengaktifkan jalur sementara (temporary track) untuk Jalur 1 dan Jalur 2, sekaligus menutup Jalur 3, mengganti sistem persinyalan, serta memasang dan mengganti jaringan listrik aliran atas (JLAA) untuk menyesuaikan perubahan jalur.
(thm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda