Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, Masyarakat Depok Diminta Waspada
Rabu, 18 Mei 2022 - 18:27 WIB
Masyarakat Depok diminta waspada terkait cuaca ekstrem belakangan ini. Foto: MNC Portal/Adhita Dian
DEPOK - Hujan lebat disertai angin kencang melanda Kota Depok , sejak beberapa hari belakangan. Kerusakan cukup parah seperti puluhan pohon tumbang dan kerusakan rumah terjadi di sebagian titik Kota Depok.
Kepada Bidang Operasional Damkar Depok, Welman Naipospos mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terkait cuaca ekstrem belakangan ini.
"Kami imbau masyarakat untuk tingkatkan kewaspadaan, jangan buang sampah ke badan-badan air sungai dan saluran," ujar Welman kepada MNC Portal, Rabu (18/5/2022) sore.
Hal ini mengingat sejumlah jalanan tergenang air seperti di Perempatan Mampang, Depok, pagi tadi. Akibatnya terjadi penumpukan kendaraan dan macet panjang di Jalan Pramuka Raya.
Selain untuk keselamatan, Welman juga mengimbau masyarakat lebih memperhatikan lingkungan sekitarnya.
"Ya kalau ada pohon yang rapuh, lebih baik segera dipangkas, selain itu juga periksa kekokohan bangunan rumah, terutama atapnya," ujar Welman.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk bergotong-royong saat cuaca ekstrem seperti yang terjadi belakangan ini.
"Jangan lupa untuk tingkatkan gotong-royong apabila terjadi musibah banjir, longsor, angin putih beliung, dan lain sebagainya, diharap masyarakat juga lebih tanggap,"tutupnya.
Kepada Bidang Operasional Damkar Depok, Welman Naipospos mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terkait cuaca ekstrem belakangan ini.
"Kami imbau masyarakat untuk tingkatkan kewaspadaan, jangan buang sampah ke badan-badan air sungai dan saluran," ujar Welman kepada MNC Portal, Rabu (18/5/2022) sore.
Hal ini mengingat sejumlah jalanan tergenang air seperti di Perempatan Mampang, Depok, pagi tadi. Akibatnya terjadi penumpukan kendaraan dan macet panjang di Jalan Pramuka Raya.
Selain untuk keselamatan, Welman juga mengimbau masyarakat lebih memperhatikan lingkungan sekitarnya.
"Ya kalau ada pohon yang rapuh, lebih baik segera dipangkas, selain itu juga periksa kekokohan bangunan rumah, terutama atapnya," ujar Welman.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk bergotong-royong saat cuaca ekstrem seperti yang terjadi belakangan ini.
"Jangan lupa untuk tingkatkan gotong-royong apabila terjadi musibah banjir, longsor, angin putih beliung, dan lain sebagainya, diharap masyarakat juga lebih tanggap,"tutupnya.
(mhd)
tulis komentar anda