Pelaku Penculikan dan Pencabulan 12 Anak di Bogor Terancam Dikebiri
Senin, 16 Mei 2022 - 09:04 WIB
Terkait dengan informasi bahwa A adalah eks pelaku terorisme di Poso, Sulawesi Tengah, Nahar memastikan hal itu tidak benar. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Densus 88 dan BNPT dan tidak menemukan satupun fakta ihwal keterkaitan A dengan terorisme.
”Setelah dilakukan pengecekan oleh Densus 88 dan BNPT, pengakuan itu tidak terbukti. Tidak benar pelaku ex-narapidana terorisme. Yang benar, pelaku pernah menjadi terpidana pencurian HP dan pelaku pembakaran rumah almarhum Ustaz Jefri Al Buchori,” tuturnya.
Pihaknya telah menurunkan tim guna mendalami informasi terkait kasus ini. Hal itu bertujuan agar para korban mendapat perlindungan dan pendampingan. ”Kondisi korban diketahui cukup stabil namun akan tetap dilakukan pendampingan untuk menjaga kondisi mentalnya," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, terjadi penculikan terhadap 12 anak di berbagai tempat di Jakarta Selatan dan Bogor, Jawa Barat. Berdasarkan informasi dari polisi pelakunya adalah satu orang, berinisial ARA.
Pelaku melakukan penculikan dengan modus mengaku sebagai polisi untuk membawa anak-anak yang sedang bermain dan berolahraga di luar rumah dengan dalih tidak memakai masker.Korban kemudian dibawa berputar-putar ke berbagai tempat dengan motor dan ponselnya pun diambil.
”Setelah dilakukan pengecekan oleh Densus 88 dan BNPT, pengakuan itu tidak terbukti. Tidak benar pelaku ex-narapidana terorisme. Yang benar, pelaku pernah menjadi terpidana pencurian HP dan pelaku pembakaran rumah almarhum Ustaz Jefri Al Buchori,” tuturnya.
Pihaknya telah menurunkan tim guna mendalami informasi terkait kasus ini. Hal itu bertujuan agar para korban mendapat perlindungan dan pendampingan. ”Kondisi korban diketahui cukup stabil namun akan tetap dilakukan pendampingan untuk menjaga kondisi mentalnya," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, terjadi penculikan terhadap 12 anak di berbagai tempat di Jakarta Selatan dan Bogor, Jawa Barat. Berdasarkan informasi dari polisi pelakunya adalah satu orang, berinisial ARA.
Pelaku melakukan penculikan dengan modus mengaku sebagai polisi untuk membawa anak-anak yang sedang bermain dan berolahraga di luar rumah dengan dalih tidak memakai masker.Korban kemudian dibawa berputar-putar ke berbagai tempat dengan motor dan ponselnya pun diambil.
(ams)
tulis komentar anda