Cegah Penyusup, Polda Metro Akan Filterisasi Massa May Day Fiesta 2022
Sabtu, 14 Mei 2022 - 06:43 WIB
JAKARTA - Guna mengantisipasi adanya penyusup di aksi May Day Fiesta 2022 , Polda Metro Jaya menyiapkan sejumlah langkah pengamanan.Polisi akan melakukan filterisasi massa dan berkoordinasi dengan panitia penyelenggara May Day Fiesta 2022.
Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan pada Jumat 13 Mei 2022.
"Jadi May Day Fiesta digelar di GBK, jadi sudah dikoordinasikan dengan panita baik pimpinan buruh Pak Said Iqbal maupun Andi Gani dari KSPSI. Kita sudah berkoordinasi insyaallah berjalan dengan baik," kata Zulpan.
Dia memastikan, dengan filterisasi tersebut, maka yang dapat masuk ke kawasan Gelora Bung Karno (GBK) hanya kelompok buruh saja. Untuk itu, ia mengimbau kepada massa aksi agar datang secara berkelompok supaya dapat dikenali.
"Kemudian kita akan memastikan karena lokasinya ini di GBK jadi siapa yang bisa masuk ke tempat acara itu adalah dari kelompok buruh dan namanya Gerakan Buruh Indonesia (GBI). Jadi kita mengharapkan mereka datangnya berkelompok dan juga ada identitasnya lengkap. Di setiap pintu masuk di GBK ada beberapa petugas yang akan mengontrol," terang Zulpan.
Pengamanan ekstra juga dilakukan Polda Metro Jaya dengan mengerahkan 5.260 aparat gabungan.
"Untuk kegiatan pengamanan sendiri dari Polda Metro Jaya akan menurunkan kekuatan 5.260 personel pengamanan termasuk juga ada bantuan dari instansi terkait termasuk dari TNI juga," kata Zulpan.
Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan pada Jumat 13 Mei 2022.
"Jadi May Day Fiesta digelar di GBK, jadi sudah dikoordinasikan dengan panita baik pimpinan buruh Pak Said Iqbal maupun Andi Gani dari KSPSI. Kita sudah berkoordinasi insyaallah berjalan dengan baik," kata Zulpan.
Dia memastikan, dengan filterisasi tersebut, maka yang dapat masuk ke kawasan Gelora Bung Karno (GBK) hanya kelompok buruh saja. Untuk itu, ia mengimbau kepada massa aksi agar datang secara berkelompok supaya dapat dikenali.
"Kemudian kita akan memastikan karena lokasinya ini di GBK jadi siapa yang bisa masuk ke tempat acara itu adalah dari kelompok buruh dan namanya Gerakan Buruh Indonesia (GBI). Jadi kita mengharapkan mereka datangnya berkelompok dan juga ada identitasnya lengkap. Di setiap pintu masuk di GBK ada beberapa petugas yang akan mengontrol," terang Zulpan.
Pengamanan ekstra juga dilakukan Polda Metro Jaya dengan mengerahkan 5.260 aparat gabungan.
"Untuk kegiatan pengamanan sendiri dari Polda Metro Jaya akan menurunkan kekuatan 5.260 personel pengamanan termasuk juga ada bantuan dari instansi terkait termasuk dari TNI juga," kata Zulpan.
(mhd)
tulis komentar anda