Antisipasi Pelajar Tangerang Ikut Demo Mahasiswa, Polisi Jaga Pintu Masuk Jakarta

Rabu, 20 April 2022 - 23:13 WIB
Polres Metro Tangerang menerjunkan 700 personel untuk mengantisipasi pelajar yang ingin ikut demo mahasiswa di DKI Jakarta, Kamis 21 April 2022. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
TANGERANG - Polres Metro Tangerang menerjunkan 700 personel untuk mengantisipasi pelajar yang ingin ikut demo mahasiswa di DKI Jakarta, Kamis 21 April 2022.Rencananya, demo mahasiswa itu akan dilakukan di Istana Negara, Jakarta Pusat.

“Personel yang dikerahkan besok 600-700 personel,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin saat dihubungi, Rabu (20/4/2022).

Dijelaskan Komarudin, pihaknya mencegah adanya kelompok liar di luar dari kelompok mahasiswa. “Nah ini kita akan sisir kelompok anak-anak dan kelompok anarko ini kita akan sisir,” katanya.



Terkait pos pengamanan, kata dia, tidak jauh berbeda dengan demo 11 April 2022.Di mana akan ada delapan titik pos penyekatan yang terdiri dari empat titik utama menuju Jakarta dan empat titik stasiun kereta api.

“Jadi masih sama (seperti sebelumnya). Tapi kita pastikan sedikitnya ada empat titikyang kita lakukan pemantauan, terutama di jalur utama. Mengantisipasi anak-anak dari kabupaten,” tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya bakal mengawal aksi unjuk rasa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) dan Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) di Patung Kuda, DPR, dan kawasan Harmoni. Sikap humanis pun akan dikedepankan.

"Polda Metro Jaya siap mengamankan demo besok," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E. Zulpan kepada wartawan, Rabu (20/4/2022).

Dalam skema pengamanan aksi unjuk rasa itu, polisi mengklaim akan mengedepankan sikap humanis. Artinya, tidak akan ada kekerasan yang dilakukan kepada para mahasiswa.

Tujuannya, mencegah aksi unjuk rasa berujung ricuh. Sehingga, tindakan kekerasan sangat dihindari agar tak muncul tindakan provokatif.

"Kita akan bersikap humanis dalam memberikan pelayanan kepada para peserta aksi demo yang akan menyampaikan pendapatnya," ungkap Zulpan.

Selain itu, Zulpan pun berharap para mahasiswa yang menggelar aksi dapat tertib dan menaati ketentuan yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat.

"Kita berharap para peserta aksi bisa tertib dan mengikuti ketentuan," kata Zulpan.
(mhd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More