Datangi Kampus UI, Menko Luhut Didemo Mahasiswa
Selasa, 12 April 2022 - 13:41 WIB
DEPOK - Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) menggelar aksi demo di Gedung Balai Sidang UI Depok. Aksi itu dilakukan ketika Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan datang ke kampus UI, Depok.
”Katanya membangun UI adalah membangun bangsa. Sekarang apa yang terjadi? UI dan bangsa sama-sama runtuh. Lalu apa yang dibangun oleh kita semua,” kata Ketua BEM UI, Bayu Satria Utomo, Selasa (12/4/2022).
Ditegaskan dia, dua pejabat publik tersebut hanya bisa beretorika dan hanya memberikan janji tanpa pernah memberikan bukti pada mahasiswa. Saat aksi, mereka membawa bendera kuning dan poster bertuliskan wafatnya demokrasi UI.
”Wacana atau narasi tersebut adalah implementasi atau elaborasi dari dua hal. Pertama, terkait statuta UI yang saat ini masih bermasalah dan prosesnya tidak pernah melibatkan semua unsur yang ada di UI, termasuk mahasiswa,” ungkapnya.
”Kedua, wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden yang digulirkan oleh Bapak Luhut. Maka dari itu kami menyatakanmosi tidak percaya pada Rektor UI dan Bapak Luhut,” tegasnya.
Dikatakan, mahasiswa akan terus melakukan aksi sampai tuntutan mereka didengar. Aksi massa akan dilakukan lebih besar lagi nanti. Terkait dengan penundaan Pemilu, mahasiswa berencana menggelar aksi lagi pada Kamis (21/4/2022). “Terkait dengan aksi nasional terkait penundaan Pemilu, kita akan selenggarakan di tanggal 21 April 2022 UI,” pungkasnya.
”Katanya membangun UI adalah membangun bangsa. Sekarang apa yang terjadi? UI dan bangsa sama-sama runtuh. Lalu apa yang dibangun oleh kita semua,” kata Ketua BEM UI, Bayu Satria Utomo, Selasa (12/4/2022).
Ditegaskan dia, dua pejabat publik tersebut hanya bisa beretorika dan hanya memberikan janji tanpa pernah memberikan bukti pada mahasiswa. Saat aksi, mereka membawa bendera kuning dan poster bertuliskan wafatnya demokrasi UI.
”Wacana atau narasi tersebut adalah implementasi atau elaborasi dari dua hal. Pertama, terkait statuta UI yang saat ini masih bermasalah dan prosesnya tidak pernah melibatkan semua unsur yang ada di UI, termasuk mahasiswa,” ungkapnya.
Baca Juga
”Kedua, wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden yang digulirkan oleh Bapak Luhut. Maka dari itu kami menyatakanmosi tidak percaya pada Rektor UI dan Bapak Luhut,” tegasnya.
Dikatakan, mahasiswa akan terus melakukan aksi sampai tuntutan mereka didengar. Aksi massa akan dilakukan lebih besar lagi nanti. Terkait dengan penundaan Pemilu, mahasiswa berencana menggelar aksi lagi pada Kamis (21/4/2022). “Terkait dengan aksi nasional terkait penundaan Pemilu, kita akan selenggarakan di tanggal 21 April 2022 UI,” pungkasnya.
(ams)
tulis komentar anda