Selain Ade Armando, Perwira Polisi Ini Jadi Korban Kebrutalan Massa
Selasa, 12 April 2022 - 12:20 WIB
JAKARTA - Anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bernama AKP Rudi Wira tengah dirawat di RS Kramat Jati karena mengalami sejumlah luka. Luka terjadi akibat diserang massa saat mengevakuasi sebuah mobil yang terjebak di Tol Dalam Kota, Jakarta, Senin (11/4/2022).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo dalam kunjungannya ke RS Keramat Jati mengatakan. AKP Wira mengalami sejumlah luka akibat pengeroyokan seperti di bagian dada hingga ke paru-paru yang mengalami luka.
”AKP Rudy dipukul massa, masih dirawat. Kondisinya sudah stabil kemudian hasil pemeriksaan diduga mengalami luka pada bagian belakang, memar pada dada yang mengakibatkan memar pada paru dan kemudian juga memar memar pada pinggang,” kata Sambodo, Selasa (12/4/2022).
Peristiwa itu terjadi saat Sambodo bersama AKP Wira berada di lokasi massa aksi. Namun, massa melakukan pengeroyokan saat sejumlah anggota melakukan pengalihan arus lalu lintas dan langsung dikeroyok tanpa sebab.
”Pada saat itu saya sendiri ada di lokasi bersama sama sedang berusaha mengevakuasi kendaraan yang berada di jalan tol untuk bisa diputar arah tapi kami diserang masa,” ungkapnya.
Dari video yang diterima MNC, peristiwa terjadi saat sejumlah anggota Ditlantas tengah melakukan pengalihan arus lalu lintas agar tak menjadi korban amukan masa aksi demonstrasi.Tidak lama kemudian sejumlah masa tiba-tiba mengepung.
Kemudian mengajar anggota serta melakukan perusakan pada sejumlah kendaraan Dirlantas Polda Metro Jaya.Kendaraan yang telah terjatuh kemudian diinjak injak-injak masa. Tak hanya itu boks motor milik Ditlantas terjatuh dan diinjak-injak oleh massa.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo dalam kunjungannya ke RS Keramat Jati mengatakan. AKP Wira mengalami sejumlah luka akibat pengeroyokan seperti di bagian dada hingga ke paru-paru yang mengalami luka.
Baca Juga
”AKP Rudy dipukul massa, masih dirawat. Kondisinya sudah stabil kemudian hasil pemeriksaan diduga mengalami luka pada bagian belakang, memar pada dada yang mengakibatkan memar pada paru dan kemudian juga memar memar pada pinggang,” kata Sambodo, Selasa (12/4/2022).
Peristiwa itu terjadi saat Sambodo bersama AKP Wira berada di lokasi massa aksi. Namun, massa melakukan pengeroyokan saat sejumlah anggota melakukan pengalihan arus lalu lintas dan langsung dikeroyok tanpa sebab.
”Pada saat itu saya sendiri ada di lokasi bersama sama sedang berusaha mengevakuasi kendaraan yang berada di jalan tol untuk bisa diputar arah tapi kami diserang masa,” ungkapnya.
Dari video yang diterima MNC, peristiwa terjadi saat sejumlah anggota Ditlantas tengah melakukan pengalihan arus lalu lintas agar tak menjadi korban amukan masa aksi demonstrasi.Tidak lama kemudian sejumlah masa tiba-tiba mengepung.
Kemudian mengajar anggota serta melakukan perusakan pada sejumlah kendaraan Dirlantas Polda Metro Jaya.Kendaraan yang telah terjatuh kemudian diinjak injak-injak masa. Tak hanya itu boks motor milik Ditlantas terjatuh dan diinjak-injak oleh massa.
(ams)
tulis komentar anda