Konsolidasi IMM DKI: Susun Peta Jalan Dakwah Digital
Minggu, 27 Maret 2022 - 18:31 WIB
JAKARTA - Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) DKI Jakarta menggelar konsolidasi Bidang Tabligh dan Kajian Keislaman IMM Se-DKI Jakarta dalam rangka menyusun roadmap gerakan dakwah digital IMM. Kegiatan diselenggarakan di Gedung Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Minggu (27/3/2022).
Ketua Umum DPD IMM DKI Jakarta Suparman mengatakan ada dua hal yang mendasari gerakan ini. Pertama, perkembangan teknologi yang kian memudahkan masyarakat. "Model masyarakat mencari informasi telah berganti seiring dengan perkembangan teknologi. Cukup dengan smartphone, masyarakat bisa memilih konten dakwah dengan pendakwah dan topik yang diinginkan," ujarnya.
Baca juga: Jejak Muhammadiyah Membantu Palestina
Menurut dia, hal kedua yang dijadikan dasar dalam gerakan ini yaitu melakukan counter attack konten negatif yang merajalela sekaligus menyebarkan dakwah Islam berkemajuan.
"Diblokir berapa kali pun konten-konten negatif akan terus bermunculan. Yang paling mungkin kita lakukan adalah memperbanyak konten-konten positif salah satunya konten dakwah. Dan tentu IMM sebagai bagian dari Muhammadiyah turut serta dalam menyebarluaskan dakwah Islam berkemajuan," katanya.
Dia berharap kader IMM menguasai media khususnya untuk kepentingan dakwah dan kegiatan ini menjadi langkah awal mewujudkan itu. "Hari ini kita membuat grand design gerakan dakwah digital IMM yang harapannya ke depan akan bermunculan influencer-influencer muda dari IMM yang konsen dalam dakwah digital dan bisa diterima masyarakat luas," kata Suparman.
Baca juga: Pandji Sindir Muhammadiyah-NU Jauh dari Rakyat, Pemuda Muhammadiyah: Perlu Banyak Baca
Ketua Bidang Tabligh dan Kajian Keislaman DPD IMM DKI Jakarta Ahmad Maulana Yusuf menjelaskan hasil dari kegiatan ini yaitu peta jalan dakwah digital IMM DKI dan juga pendataan sumber daya untuk mendukung gerakan dakwah digital.
"Kita ingin tahap demi tahap dalam merealisasikan gerakan dakwah digital ini. Kita ingin gerakan dakwah digital IMM terus berkembang dan meluas," ujarnya.
Selanjutnya, dia akan melakukan kolaborasi dengan semua pihak dalam merealisasikan gerakan ini. "Kolaborasi dengan semua pihak tentu kita ke depankan untuk implementasi gerakan dakwah digital. Bukan saja dari internal Muhammadiyah, tapi pihak-pihak eksternal juga. Perlu kami sampaikan alhamdulillah human resources kita memadai. Banyak kader IMM yang berlatarbelakang misalnya IT, Broadcasting, Penyiaran Islam, Desain Komunikasi Visual, dan bidang lainnya yang dibutuhkan dalam gerakan ini," ungkapnya.
Ketua Umum DPD IMM DKI Jakarta Suparman mengatakan ada dua hal yang mendasari gerakan ini. Pertama, perkembangan teknologi yang kian memudahkan masyarakat. "Model masyarakat mencari informasi telah berganti seiring dengan perkembangan teknologi. Cukup dengan smartphone, masyarakat bisa memilih konten dakwah dengan pendakwah dan topik yang diinginkan," ujarnya.
Baca juga: Jejak Muhammadiyah Membantu Palestina
Menurut dia, hal kedua yang dijadikan dasar dalam gerakan ini yaitu melakukan counter attack konten negatif yang merajalela sekaligus menyebarkan dakwah Islam berkemajuan.
"Diblokir berapa kali pun konten-konten negatif akan terus bermunculan. Yang paling mungkin kita lakukan adalah memperbanyak konten-konten positif salah satunya konten dakwah. Dan tentu IMM sebagai bagian dari Muhammadiyah turut serta dalam menyebarluaskan dakwah Islam berkemajuan," katanya.
Dia berharap kader IMM menguasai media khususnya untuk kepentingan dakwah dan kegiatan ini menjadi langkah awal mewujudkan itu. "Hari ini kita membuat grand design gerakan dakwah digital IMM yang harapannya ke depan akan bermunculan influencer-influencer muda dari IMM yang konsen dalam dakwah digital dan bisa diterima masyarakat luas," kata Suparman.
Baca juga: Pandji Sindir Muhammadiyah-NU Jauh dari Rakyat, Pemuda Muhammadiyah: Perlu Banyak Baca
Ketua Bidang Tabligh dan Kajian Keislaman DPD IMM DKI Jakarta Ahmad Maulana Yusuf menjelaskan hasil dari kegiatan ini yaitu peta jalan dakwah digital IMM DKI dan juga pendataan sumber daya untuk mendukung gerakan dakwah digital.
"Kita ingin tahap demi tahap dalam merealisasikan gerakan dakwah digital ini. Kita ingin gerakan dakwah digital IMM terus berkembang dan meluas," ujarnya.
Selanjutnya, dia akan melakukan kolaborasi dengan semua pihak dalam merealisasikan gerakan ini. "Kolaborasi dengan semua pihak tentu kita ke depankan untuk implementasi gerakan dakwah digital. Bukan saja dari internal Muhammadiyah, tapi pihak-pihak eksternal juga. Perlu kami sampaikan alhamdulillah human resources kita memadai. Banyak kader IMM yang berlatarbelakang misalnya IT, Broadcasting, Penyiaran Islam, Desain Komunikasi Visual, dan bidang lainnya yang dibutuhkan dalam gerakan ini," ungkapnya.
(jon)
tulis komentar anda