Tempat Isolasi Penuh, Pemprov DKI Siagakan GOR dan Gedung Pusdiklat
Selasa, 15 Februari 2022 - 17:54 WIB
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta mengkonfirmasi kesiapan menghadapi lonjakan Covid-19 varian Omicron. Sebab, kapasitas isolasi terpusat di Ibu Kota mulai penuh dan dikhawatirkan overload.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, meningkatnya wilayah isolasi terkendali (isoter) dari 8 menjadi 12 wilayah menjadi tidak masalah karena kesiapan pemerintah sudah sudah matang dengan berbagai fasilitas yang memadai.
”Ya kan itu seperti yang sudah kami sampaikan ada beberapa tempat yang kami siapkan. Ada beberapa penambahan,” kata Ariza, Selasa (15/2/2022).
Dia menyampaikan kesiapannya sudah ditentukan. Jika perlu, Pemprov DKI sudah menentukan rumah susun, gelanggang olahraga (GOR), dan bahkan gedung pusat pendidikan pelatihan (pusdiklat) yang dimiliki DKI Jakarta sebagai persiapan tempat isoter nantinya.
”Kami juga siapkan rumah susun ya bila diperlukan, tempat-tempat GOR kami juga siapkan termasuk yang disampaikan pak Cahyo pak menteri ya pusdiklat-pusdiklat juga disiapkan,” ungkapnya.
Namun politikus partai Gerindra ini berharap agar tempat isoter yang disiapkan tersebut tidak sampai digunakan. Dia menginginkan kasus covid-19 ini semakin menurun seperti yang sudah terjadi saat ini.
Sebelumnya, Ariza mengatakan, sebanyak 921 tempat tidur disiapkan sebagai antisipasi lonjakan kasus seperti gelombang kedua pada Juli 2021. Lokasi isolasi terkendali setidaknya ada enam yang disiapkan di Mansion, Graha Wisata Ragunan, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah.
Kemudian di LPMP, Masjid Raya Hasyim Ashari, dan Wisma Adhiaksa Puri Loka.”Total tempat tidur yang disiapkan sudah mencapai 921 tempat tidur. Namun, yang baru terpakai itu 47 jadi masih ada sisa 874 tempat tidur,” jelasnya.
Keterisian tempat tidur Isoter masih relatif rendah, Ariza berharap agar tempat tidur tidak terpakai. ”Tentu kita berharap tempat tidur tidak terpakai ya. Mudah-mudahan kita dapat mengurangi pandemi Covid-19,” tandasnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, meningkatnya wilayah isolasi terkendali (isoter) dari 8 menjadi 12 wilayah menjadi tidak masalah karena kesiapan pemerintah sudah sudah matang dengan berbagai fasilitas yang memadai.
”Ya kan itu seperti yang sudah kami sampaikan ada beberapa tempat yang kami siapkan. Ada beberapa penambahan,” kata Ariza, Selasa (15/2/2022).
Dia menyampaikan kesiapannya sudah ditentukan. Jika perlu, Pemprov DKI sudah menentukan rumah susun, gelanggang olahraga (GOR), dan bahkan gedung pusat pendidikan pelatihan (pusdiklat) yang dimiliki DKI Jakarta sebagai persiapan tempat isoter nantinya.
”Kami juga siapkan rumah susun ya bila diperlukan, tempat-tempat GOR kami juga siapkan termasuk yang disampaikan pak Cahyo pak menteri ya pusdiklat-pusdiklat juga disiapkan,” ungkapnya.
Namun politikus partai Gerindra ini berharap agar tempat isoter yang disiapkan tersebut tidak sampai digunakan. Dia menginginkan kasus covid-19 ini semakin menurun seperti yang sudah terjadi saat ini.
Sebelumnya, Ariza mengatakan, sebanyak 921 tempat tidur disiapkan sebagai antisipasi lonjakan kasus seperti gelombang kedua pada Juli 2021. Lokasi isolasi terkendali setidaknya ada enam yang disiapkan di Mansion, Graha Wisata Ragunan, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah.
Kemudian di LPMP, Masjid Raya Hasyim Ashari, dan Wisma Adhiaksa Puri Loka.”Total tempat tidur yang disiapkan sudah mencapai 921 tempat tidur. Namun, yang baru terpakai itu 47 jadi masih ada sisa 874 tempat tidur,” jelasnya.
Keterisian tempat tidur Isoter masih relatif rendah, Ariza berharap agar tempat tidur tidak terpakai. ”Tentu kita berharap tempat tidur tidak terpakai ya. Mudah-mudahan kita dapat mengurangi pandemi Covid-19,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda