PDIP Tegaskan Jokowi dan Ahok Miliki Andil Pembangunan Stadion JIS
Senin, 31 Januari 2022 - 11:48 WIB
JAKARTA - Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta menegaskan Gubernur DKI Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ikut andil dalam pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) . Proses pembangunan JIS sudah berlangsung sejak era Gubernur Jokowi dan Ahok.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengatakan, rencana pembangunan stadion di Jakarta sudah dicanangkan sejak Gubernur Sutiyoso, tetapi milestone-nya belum terlihat.
Menurut Gilbert, pengadaan lahan terjadi di era Gubernur Jokowi dan Ahok sebagai ganti Stadion Lebak Bulus."Stadion belum sempat dibangun karena kalah Ahok kalah dalam Pilkada DKI 2017. Jadinya diteruskan Gubernur Anies Baswedan,"kata Gilbert di Jakarta, Senin (31/1/2022).
Dalam pembangunannya, lanjut Gilbret, JIS hampir mangkrak pada 2020 karena APBD DKI tidak mampu membiayai. Akhirnya Pusat turun tangan memberi bantuan lewat dana PEN sebesar Rp3,6 triliun tahun 2020 dan 2021 dari anggaran JIS Rp4,5 triliun. Baca: Ini Momen Ridwan Kamil Kagumi Stadion JIS Karya Anies Baswedan
"Artinya biaya pembangunan JIS sebesar 80% dari Pusat. Klaim sepihak seakan menyatakan JIS keberhasilan Anies semata atau pencapaian seorang Gubernur sekarang adalah tidak mendasar dan tidak menghargai upaya Gubernur sebelumnya dan bantuan Presiden Jokowi," jelasnya.
Anies yang sekarang menjabat melakukan gunting pita atas upaya beberapa Gubernur sebelumnya dan atas dana 80% yang dari Pusat."Sangatlah tidak etis bila memuji diri, seakan itu pencapaian pribadi apalagi tanpa menyebutkan jasa Gubernur sebelumnya dan ucapan terima kasih ke Pusat. Biaya cicilan dan bunga juga ditanggung rakyat lewat APBD, bukan beban Jakpro dan akan dilanjutkan oleh Pejabat Gubernur Oktober 2022 dan Gubernur terpilih nanti 2024," tutup Gilbert.
Lihat Juga: Eks Relawan Anies-Sandi Ramai-ramai Dukungan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mengatakan, rencana pembangunan stadion di Jakarta sudah dicanangkan sejak Gubernur Sutiyoso, tetapi milestone-nya belum terlihat.
Menurut Gilbert, pengadaan lahan terjadi di era Gubernur Jokowi dan Ahok sebagai ganti Stadion Lebak Bulus."Stadion belum sempat dibangun karena kalah Ahok kalah dalam Pilkada DKI 2017. Jadinya diteruskan Gubernur Anies Baswedan,"kata Gilbert di Jakarta, Senin (31/1/2022).
Dalam pembangunannya, lanjut Gilbret, JIS hampir mangkrak pada 2020 karena APBD DKI tidak mampu membiayai. Akhirnya Pusat turun tangan memberi bantuan lewat dana PEN sebesar Rp3,6 triliun tahun 2020 dan 2021 dari anggaran JIS Rp4,5 triliun. Baca: Ini Momen Ridwan Kamil Kagumi Stadion JIS Karya Anies Baswedan
"Artinya biaya pembangunan JIS sebesar 80% dari Pusat. Klaim sepihak seakan menyatakan JIS keberhasilan Anies semata atau pencapaian seorang Gubernur sekarang adalah tidak mendasar dan tidak menghargai upaya Gubernur sebelumnya dan bantuan Presiden Jokowi," jelasnya.
Anies yang sekarang menjabat melakukan gunting pita atas upaya beberapa Gubernur sebelumnya dan atas dana 80% yang dari Pusat."Sangatlah tidak etis bila memuji diri, seakan itu pencapaian pribadi apalagi tanpa menyebutkan jasa Gubernur sebelumnya dan ucapan terima kasih ke Pusat. Biaya cicilan dan bunga juga ditanggung rakyat lewat APBD, bukan beban Jakpro dan akan dilanjutkan oleh Pejabat Gubernur Oktober 2022 dan Gubernur terpilih nanti 2024," tutup Gilbert.
Lihat Juga: Eks Relawan Anies-Sandi Ramai-ramai Dukungan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024
(hab)
tulis komentar anda