Tes PCR dan Antigen, 2 Warga Cipinang Cempedak Terpapar Omicron 

Senin, 10 Januari 2022 - 20:06 WIB
Lurah Cipinang Cempedak Abdul Muin mengakui dua warganya terpapar Omicron. Foto: MNC Portal Indonesia/Okto Rizki Alpino
JAKARTA - Dua warga RT 003/08, Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur , terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron berdasarkan hasil tes usap antigen dan polymerase chain reaction (PCR),Jumat 7 Januari 2022. Dua warga yang terpapar merupakan satu keluarga.

Lurah Cipinang Cempedak Abdul Muin mengatakan, awal mula kemunculan kasus Omicron di wilayahnya diketahui setelah salah seorang warga menjalani tes PCR yang dilakukan di Puskesmas Jatinegara.

"Benar ada warga kami yang menurut informasi kami terima dari hasil lab puskesmas bahwa ada dua di RT 003/08 yang terpapar Covid-19 dengan varian Omicron dan informasi itu kamu dapat hari Jumat yang lalu," kata Abdul di Kantor Kelurahan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Senin (10/1/2022).

Setelah mendapat informasi tersebut, pihaknya melakukan traccing massal guna menelusuri adakah warga lain yang terpapar Covid-19 varian Omicron. Sebanyak 30 orang menjalani tes usap antigen pada Jumat 7 Januari 2022.



"Kami Satgas Covid-19 Cipinang Cempedak langsung melakukan tindakan bersama dengan puskesmas dengan tujuan mencari kronologis serta tracing," ujarnya.

Abdul menuturkan, dua warga yang positif Covid-19 kini tengah menjalani isolasi mandiri di kediamannya. Keputusan Satgas membolehkan dua warga tersebut untuk isolasi mandiri di rumah sudah berdasarkan survei kelayakan tempat isolasi mandiri melibatkan Satgas Covid-19 Kelurahan Cipinang Cempedak dan pihak Puskesmas Jatinegara.

"Sudah kami minta untuk dirujuk ke RSD Wisma Atlet namun karena ada pertimbangan beliau tidak berkenan. Sehingga beliau sekarang menjalani isoman dan sudah membaut surat peryataan untuk mematuhi prokes dan tidak akan ke luar rumah," tuturnya.

Alasan keduanya menolak untuk dirujuk ke RSD Wisma Atlet, lanjut Abdul, karena yang bersangkutan memiliki orang tua yang sudah lanjut usia serta tidak memungkinkan untuk ditinggal sendiri.

"Orang tuanya ditempatkan di bawah, yang terpapar ditempatkan di atas. Tempat (rumahnya) memadai, bangunannya juga luas," katanya.
(mhd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More