Gagal Gasak Motor, 2 Pencuri Diamuk Massa di Serpong Utara
Kamis, 11 November 2021 - 01:26 WIB
Dua pencuri motor babak belur dihajar massa di Jalan Pesantren, Jelupang, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel). Foto/SINDOnews/Ilustrasi
TANGSEL - Dua pencuri motor babak belur dihajar massa di Jalan Pesantren, Jelupang, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel). Pelaku terjatuh dari sepeda motor usai menabrak pemotor lain saat berupaya melarikan diri.
Pada saat itu, motor Haryono dalam posisi terparkir di teras rumah. Karena memasuki waktu maghrib, ibu Haryono bernama Rohayati (51) berniat menyalakan lampu depan rumah.
"Awalnya ibu saya mau hidupin lampu, terus curiga lihat motor saya udah geser. Tadinya motor saya dideket teras, dipepetin, tapi kok berubah sudah mundur. Nah posisi saya sendiri lagi di luar rumah, enggak jauh," terang Haryono.
Kecurigaan makin bertambah saat melihat dua orang pria dengan gelagat mencurigakan di depan rumah. Satu orang di atas motor matik, sedang satunya lagi terlihat menyelipkan kunci berbentuk leter T.
"Kelihatan itu pelaku yang satu nyelipin kunci leter T, akhirnya ibu saya reflek langsung teriak maling. Dua-duanya langsung kabur, waktu di sekitar depan rumah motor dia sempat nabrak mobil bak (pikap), terus bangun lagi kabur lagi ke arah lain," ungkap pria yang bekerja sebagai Office Boy (OB) di salah satu apartemen itu.
Mendengar kegaduhan itu, Haryono bergegas pulang ke rumah. Setelah diketahui ada pencuri yang berupaya menggasak motornya, dia pun langsung ikut mengejar ke arah pelaku.
"Jadi pelaku ini nabrak lagi waktu kabur, nabrak motor di jalan. Jaraknya dari rumah saya ke tempat lokasi dia nabrak sekitar 300 meter. Saya ikut ke sana, ciri-cirinya sama. Waktu digeledah, memang dia bawa kunci leter T," jelasnya.
Video saat kedua pelaku tertangkap tersebar luas di pesan berantai. Nampak warga sekitar hingga driver Ojol membaur mengepung kedua pelaku yang sudah diamankan petugas.
"Saya barusan udah selesai buat laporan di Polsek. Kata polisinya masih dikembangkan lagi," tutup Haryono.
Hingga saat ini, pihak kepolisian dari Unit Reskrim Polsek Serpong belum bisa dikonfirmasi melalui sambungan telepon terkait kejadian itu.
Pada saat itu, motor Haryono dalam posisi terparkir di teras rumah. Karena memasuki waktu maghrib, ibu Haryono bernama Rohayati (51) berniat menyalakan lampu depan rumah.
"Awalnya ibu saya mau hidupin lampu, terus curiga lihat motor saya udah geser. Tadinya motor saya dideket teras, dipepetin, tapi kok berubah sudah mundur. Nah posisi saya sendiri lagi di luar rumah, enggak jauh," terang Haryono.
Kecurigaan makin bertambah saat melihat dua orang pria dengan gelagat mencurigakan di depan rumah. Satu orang di atas motor matik, sedang satunya lagi terlihat menyelipkan kunci berbentuk leter T.
"Kelihatan itu pelaku yang satu nyelipin kunci leter T, akhirnya ibu saya reflek langsung teriak maling. Dua-duanya langsung kabur, waktu di sekitar depan rumah motor dia sempat nabrak mobil bak (pikap), terus bangun lagi kabur lagi ke arah lain," ungkap pria yang bekerja sebagai Office Boy (OB) di salah satu apartemen itu.
Mendengar kegaduhan itu, Haryono bergegas pulang ke rumah. Setelah diketahui ada pencuri yang berupaya menggasak motornya, dia pun langsung ikut mengejar ke arah pelaku.
"Jadi pelaku ini nabrak lagi waktu kabur, nabrak motor di jalan. Jaraknya dari rumah saya ke tempat lokasi dia nabrak sekitar 300 meter. Saya ikut ke sana, ciri-cirinya sama. Waktu digeledah, memang dia bawa kunci leter T," jelasnya.
Video saat kedua pelaku tertangkap tersebar luas di pesan berantai. Nampak warga sekitar hingga driver Ojol membaur mengepung kedua pelaku yang sudah diamankan petugas.
"Saya barusan udah selesai buat laporan di Polsek. Kata polisinya masih dikembangkan lagi," tutup Haryono.
Hingga saat ini, pihak kepolisian dari Unit Reskrim Polsek Serpong belum bisa dikonfirmasi melalui sambungan telepon terkait kejadian itu.
(maf)
tulis komentar anda