Penyidik Kembali Periksa Anak Nia Daniaty Terkait Dugaan Kasus Penipuan Modus CPNS
Kamis, 14 Oktober 2021 - 07:17 WIB
JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya kembali memanggil anak Nia Daniaty , Olivia Nathania dan suaminya Rafly N Tilaar dalam dugaan kasus penipuan bermodus CPNS, Kamis (14/10/2021).
"Untuk saudari O kami jadwalkan ada pemeriksaan tambahan, Kamis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (13/10/2021).
Dia mengatakan, pemeriksaan kembali dilakukan untuk menambah keterangan yang masih perlu digali lagi kepada Olivia. "Ada beberapa pertanyaan yang perlu diberikan," ucap Yusri.
Pemeriksaan Olivia, penyidik bakal melakukan gelar perkara untuk menentukan apa kasus tersebut layak naik ke tingkat penyidikan atau tidak. (Baca juga; Korban Dugaan Penipuan Anak Nia Daniaty Jual Sawah dan Sapi agar Jadi PNS )
"Jumat bisa lakukan gelar perkara untuk tentukan apakah kasus ini bisa naik ke penyidikan," kata Yusri Yunus. (Baca juga; Farhat Abbas Sebut Nia Daniaty Minta Uang untuk Bantu Putrinya: Dia Lagi Enggak Punya Duit )
Sebelumnya Olivia diperiksa penyidik dengan 41 pertanyaan seputar laporan atas perkara dugaan penipuan, penggelapan, dan pemalsuan surat terkait CPNS itu.
"Untuk saudari O kami jadwalkan ada pemeriksaan tambahan, Kamis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (13/10/2021).
Dia mengatakan, pemeriksaan kembali dilakukan untuk menambah keterangan yang masih perlu digali lagi kepada Olivia. "Ada beberapa pertanyaan yang perlu diberikan," ucap Yusri.
Pemeriksaan Olivia, penyidik bakal melakukan gelar perkara untuk menentukan apa kasus tersebut layak naik ke tingkat penyidikan atau tidak. (Baca juga; Korban Dugaan Penipuan Anak Nia Daniaty Jual Sawah dan Sapi agar Jadi PNS )
"Jumat bisa lakukan gelar perkara untuk tentukan apakah kasus ini bisa naik ke penyidikan," kata Yusri Yunus. (Baca juga; Farhat Abbas Sebut Nia Daniaty Minta Uang untuk Bantu Putrinya: Dia Lagi Enggak Punya Duit )
Sebelumnya Olivia diperiksa penyidik dengan 41 pertanyaan seputar laporan atas perkara dugaan penipuan, penggelapan, dan pemalsuan surat terkait CPNS itu.
(wib)
tulis komentar anda