Cegah Peredaran Narkoba, Polresta Bogor Kota Canangkan Kampung Tangguh di Cikaret
Senin, 13 September 2021 - 02:27 WIB
Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota mencanangkan Kampung Tangguh Anti Narkoba di wilayah RW 01, Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota mencanangkan Kampung Tangguh Anti Narkoba di wilayah RW 01, Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Tujuannya, untuk mencegah peredaran narkoba di masyarakat.
Kasubsi Penmas Sie Humas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar mengatakan lokasi ini dipilih karena berdasarkan hasil analisa rawan peredaran narkoba. Sehingga, lokasi ini dipilih untuk menjadi percontohan Kampung Tangguh Anti Narkoba di Kota Bogor.
"Jadi ini merupakan program dari Mabes Polri pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba. Polresta Bogor kota sendiri berdasarkan analisa dan data yang ada di kami bahwa Kelurahan Cikaret rawan peredaran narkoba kemudian kami mengambil lokasi di RW 01," kata Rachmat, Minggu (12/9/2021).
Menurutnya, warga yang sudah menjalani masa rehabilitasi atau proses hukum akan diarahkan untuk berkegiatan yang lebih positif di lingkungannya. Salah satunya dengan memberikan bekal di bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). "Sebelum terbentuknya Kampung Tangguh ini kita sudah lakukan beberapa kali sosialisasi di kelurahan dan penyuluhan narkoba, semua elemen masyarakat pemuda pemudi, terutama mereka yang sudah terpapar narkoba diikutkan penyuluhan narkoba di situ. Semua warga di sini mendukung," ungkap Rachmat.
Pendampingan dan pengawasan juga tetap dilakukan kepada mereka yang sempat terjerumus atau terjerat penyalahgunnaan narkoba. Sehingga, diharapkan Kampung Tangguh Anti Narkoba ini bisa menangkal peredaran narkoba ke lingkungan masyarakat. "Kita juga akan berikan pendampingan sampai mereka benar-benar tidak terjerumus narkoba lagi. Termasuk menyiapkan petugas piket 24 jam agar tidak disusupi bandar. Kita selalu mengawasi di sini, bekerja sama dengan Kelurahan, RT/RW," jelasnya.
Sementara itu, Ketua RW 01 M Hasan mendukung penuh program dari kepolisan agar kampungnya terbebas dari peredaran narkoba. Karena, banyak laporan dari warga terkait penyalahgunaan narkoba. "Sangat mendukung dan alhamdulillah kami merasa terbantu dengan adanya Kampung Tangguh Anti Narkoba ini Kita juga nanti menyiapkan sejumlah fasilitas olahraga di sini agar aktivitas warga lebih bermanfaat," ucap Hasan.
Senada, Ketua Pemuda RW 01 Nuryadin mengucapkan terima kasih karena kampungnya terpilih sebagai Kampung Tanggung Anti Narkoba. Pihaknya juga akan turut andil dengan banyak mengisi kegiatan rohani.
"Kalau bicara fakta saya tidak menghilangkan bahwa kampung kami sangat rawan, bahkan bukan hanya di RW 01 tapi di Kelurahan Cikaret. Maka kami ucapkan terima kasih ke Kapolresta atas terpilihnya kampung kami ini sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba. Intinya kami akan banyakan kegiatan positif dan mantan pelaku agar insaf dan tobat," tutur Nuryadin.
Kasubsi Penmas Sie Humas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar mengatakan lokasi ini dipilih karena berdasarkan hasil analisa rawan peredaran narkoba. Sehingga, lokasi ini dipilih untuk menjadi percontohan Kampung Tangguh Anti Narkoba di Kota Bogor.
"Jadi ini merupakan program dari Mabes Polri pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba. Polresta Bogor kota sendiri berdasarkan analisa dan data yang ada di kami bahwa Kelurahan Cikaret rawan peredaran narkoba kemudian kami mengambil lokasi di RW 01," kata Rachmat, Minggu (12/9/2021).
Menurutnya, warga yang sudah menjalani masa rehabilitasi atau proses hukum akan diarahkan untuk berkegiatan yang lebih positif di lingkungannya. Salah satunya dengan memberikan bekal di bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). "Sebelum terbentuknya Kampung Tangguh ini kita sudah lakukan beberapa kali sosialisasi di kelurahan dan penyuluhan narkoba, semua elemen masyarakat pemuda pemudi, terutama mereka yang sudah terpapar narkoba diikutkan penyuluhan narkoba di situ. Semua warga di sini mendukung," ungkap Rachmat.
Pendampingan dan pengawasan juga tetap dilakukan kepada mereka yang sempat terjerumus atau terjerat penyalahgunnaan narkoba. Sehingga, diharapkan Kampung Tangguh Anti Narkoba ini bisa menangkal peredaran narkoba ke lingkungan masyarakat. "Kita juga akan berikan pendampingan sampai mereka benar-benar tidak terjerumus narkoba lagi. Termasuk menyiapkan petugas piket 24 jam agar tidak disusupi bandar. Kita selalu mengawasi di sini, bekerja sama dengan Kelurahan, RT/RW," jelasnya.
Sementara itu, Ketua RW 01 M Hasan mendukung penuh program dari kepolisan agar kampungnya terbebas dari peredaran narkoba. Karena, banyak laporan dari warga terkait penyalahgunaan narkoba. "Sangat mendukung dan alhamdulillah kami merasa terbantu dengan adanya Kampung Tangguh Anti Narkoba ini Kita juga nanti menyiapkan sejumlah fasilitas olahraga di sini agar aktivitas warga lebih bermanfaat," ucap Hasan.
Senada, Ketua Pemuda RW 01 Nuryadin mengucapkan terima kasih karena kampungnya terpilih sebagai Kampung Tanggung Anti Narkoba. Pihaknya juga akan turut andil dengan banyak mengisi kegiatan rohani.
"Kalau bicara fakta saya tidak menghilangkan bahwa kampung kami sangat rawan, bahkan bukan hanya di RW 01 tapi di Kelurahan Cikaret. Maka kami ucapkan terima kasih ke Kapolresta atas terpilihnya kampung kami ini sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba. Intinya kami akan banyakan kegiatan positif dan mantan pelaku agar insaf dan tobat," tutur Nuryadin.
(cip)
tulis komentar anda