Bekasi Geger, Pengamen Tewas Mengenaskan Dihujani Bacokan di Depan Khalayak Ramai
Selasa, 31 Agustus 2021 - 20:36 WIB
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
BEKASI - Seorang pengamen ditemukan tewas mengenaskan dengan luka tusukan di sekujur tubuhnya di warung nasi bebek Kampung Karang Kitri, Jalan Rawa Indah RT 5/9, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Korban bernama Kristianto, diduga tewas dibunuh oleh rekannya.
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (30/8/2021). Kini polisi sedang memburu pelaku. ”Iya, benar dugaan tewas dibunuh. Kasus ini masih dalam pendalaman, dan motifnya belum diketahui,” ujarnya Selasa (31/8/2021).
Berdasarkan data yang dihimpun, korban sempat ribut diduga dengan pelaku yang belum diketahui identitasnya. Kemudian pelaku membacok dan menusuk korban sehingga korban berlari untuk menyelamatkan diri masuk ke dalam warung bebek. Namun korban terus dikejar oleh pelaku, kemudian dibacok dengan menggunakan parang berkali-kali.
Alhasil, korban meninggal dunia di tempat dengan luka bacok dan tusukan di bagian tubuhnya. Saat kejadian banyak orang yang melihat namun tidak ada yang berani menolong karena pelaku mambawa senjata tajam dan mengancam.
”Sempat cek cok, dan pelaku langsung membacok korban hinga tewas,” kata warga yang enggan disebutkan namanya.
Saksi di lokasi kejadian juga mengatakan, sebelum kejadian sempat terjadi cekcok antara korban dengan rekannya tersebut. ”Ada adu mulut tadi tuh, nah tiba-tiba korban langsung dibacok oleh tersangka menggunakan parang, hingga korban beberapa kali tersungkur dan terus dihujani bacokan,” kata warga setempat.
Warga sempat mengejar untuk melerai korban pada saat kejadian. Namun, pelaku sempat mengarahkan senjata tajam yang dibawanya ke warga. Sementara Maswanto yang merupakan pedagang nasi bebek, mengatakan, korban lari ke warungnya untuk meminta pertolongan. ”Tak kenal ampun, langsung dibacok terus,” tegasnya.
Atas peristiwa tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala, punggung, kaki, jari, leher, dada, hingga merenggang nyawa di lokasi kejadian. Korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi guna kepentingan penyelidikan. Kasus ini ditangani Polsek Bekasi Timur dan Polres Metro Bekasi Kota.
Baca Juga
Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (30/8/2021). Kini polisi sedang memburu pelaku. ”Iya, benar dugaan tewas dibunuh. Kasus ini masih dalam pendalaman, dan motifnya belum diketahui,” ujarnya Selasa (31/8/2021).
Berdasarkan data yang dihimpun, korban sempat ribut diduga dengan pelaku yang belum diketahui identitasnya. Kemudian pelaku membacok dan menusuk korban sehingga korban berlari untuk menyelamatkan diri masuk ke dalam warung bebek. Namun korban terus dikejar oleh pelaku, kemudian dibacok dengan menggunakan parang berkali-kali.
Alhasil, korban meninggal dunia di tempat dengan luka bacok dan tusukan di bagian tubuhnya. Saat kejadian banyak orang yang melihat namun tidak ada yang berani menolong karena pelaku mambawa senjata tajam dan mengancam.
”Sempat cek cok, dan pelaku langsung membacok korban hinga tewas,” kata warga yang enggan disebutkan namanya.
Saksi di lokasi kejadian juga mengatakan, sebelum kejadian sempat terjadi cekcok antara korban dengan rekannya tersebut. ”Ada adu mulut tadi tuh, nah tiba-tiba korban langsung dibacok oleh tersangka menggunakan parang, hingga korban beberapa kali tersungkur dan terus dihujani bacokan,” kata warga setempat.
Warga sempat mengejar untuk melerai korban pada saat kejadian. Namun, pelaku sempat mengarahkan senjata tajam yang dibawanya ke warga. Sementara Maswanto yang merupakan pedagang nasi bebek, mengatakan, korban lari ke warungnya untuk meminta pertolongan. ”Tak kenal ampun, langsung dibacok terus,” tegasnya.
Atas peristiwa tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala, punggung, kaki, jari, leher, dada, hingga merenggang nyawa di lokasi kejadian. Korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi guna kepentingan penyelidikan. Kasus ini ditangani Polsek Bekasi Timur dan Polres Metro Bekasi Kota.
(thm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda