Di Jembatan PIK Dilarang, Di Bekasi Warga Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di Lahan Tambak
Selasa, 17 Agustus 2021 - 19:43 WIB
Bendera Merah Putih raksasa dikibarkan warga pesisir Utara Bekasi di lahan Tambak Segi Tiga Emas, Desa Pantai Harapan Jaya, Muaragembong,, Selasa (17/8/2021). Foto: SINDOnews/Abdullah M Surjaya
BEKASI - Bendera Merah Putih raksasa dikibarkan warga pesisir Utara Kabupaten Bekasi di lahan Tambak Segi Tiga Emas, Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-67, Selasa (17/8/2021).
Warga mengibarkan bendera merah putih raksasa tersebut dengan semangat gotong royong. Bendera merah putih raksasa itu dipancangkan warga di tiang bambu setinggi 30 meter.
”Arti dari pengibaran besar ini bentuk cinta yang besar buat para pejuang yang luar biasa hingga Indonesia merdeka,” kata pengagas bendera Merah Putih raksasa, Erwin Mailudin.
Menurut dia, bendera Merah Putih raksasa tersebut berukuran 60 meter kali 20 meter atau 1.200 meter. Dibentangkan pada pukul 09.00 WIB di lahan tambak seluas 1.200 meter persegi.
Untuk bendera bawah sepanjang 400 meter, dan bendera kecil ukuran 1,5x80 cm sebanyak 1.000 buah.”Total keseluruhan, bila diakumulasikan menghabiskan kain sebanyak 1.700 meter,” ungkapnya.
Dengan berkibarnya bendera Merah Putih di lahan tambak bisa menjadi lembaran baru bagi budidaya tambak. Apalagi saat dikibarkan banyak warga terharu hingga menangis karena hatinya tergerak dari perjuangan para pahlwan kemerdekaan.
Sebelumnya, pada tahun 2019 lalu bendera Merah Putih raksasa juga dikibarkan di area persawahan Desa Sukakarya, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Disusul tahun tahun 2020 di daerah pesisir Utara, Tanjung Bungin, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong. ”Tahun ini kita kibarkan di tambak,” tegasnya.
Camat Muaragembong, Lukman Hakim mengapresiasi pengibaran bendera Merah Putih raksasa di wilayahnya. Menurutnya, pemasangan bendera merah putih raksasa di lahan tambak tersebut murni dari inisiatif warga masyarakat.
”Itu bentuk rasa nasionalisme. Menggambarkan jiwa semangat dimasa pandemi dan semoga Covid-19 segera berlalu,” tegasnya.
Baca Juga
Warga mengibarkan bendera merah putih raksasa tersebut dengan semangat gotong royong. Bendera merah putih raksasa itu dipancangkan warga di tiang bambu setinggi 30 meter.
”Arti dari pengibaran besar ini bentuk cinta yang besar buat para pejuang yang luar biasa hingga Indonesia merdeka,” kata pengagas bendera Merah Putih raksasa, Erwin Mailudin.
Menurut dia, bendera Merah Putih raksasa tersebut berukuran 60 meter kali 20 meter atau 1.200 meter. Dibentangkan pada pukul 09.00 WIB di lahan tambak seluas 1.200 meter persegi.
Untuk bendera bawah sepanjang 400 meter, dan bendera kecil ukuran 1,5x80 cm sebanyak 1.000 buah.”Total keseluruhan, bila diakumulasikan menghabiskan kain sebanyak 1.700 meter,” ungkapnya.
Dengan berkibarnya bendera Merah Putih di lahan tambak bisa menjadi lembaran baru bagi budidaya tambak. Apalagi saat dikibarkan banyak warga terharu hingga menangis karena hatinya tergerak dari perjuangan para pahlwan kemerdekaan.
Sebelumnya, pada tahun 2019 lalu bendera Merah Putih raksasa juga dikibarkan di area persawahan Desa Sukakarya, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Disusul tahun tahun 2020 di daerah pesisir Utara, Tanjung Bungin, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong. ”Tahun ini kita kibarkan di tambak,” tegasnya.
Camat Muaragembong, Lukman Hakim mengapresiasi pengibaran bendera Merah Putih raksasa di wilayahnya. Menurutnya, pemasangan bendera merah putih raksasa di lahan tambak tersebut murni dari inisiatif warga masyarakat.
”Itu bentuk rasa nasionalisme. Menggambarkan jiwa semangat dimasa pandemi dan semoga Covid-19 segera berlalu,” tegasnya.
(thm)
tulis komentar anda