Sasar Fakir Miskin, Gerakan Berbagi untuk Warga Salurkan Bansos ke Sawah Besar
Sabtu, 31 Juli 2021 - 19:57 WIB
Gerakan berbagi untuk warga terus melakukan kegiatan pembagian makanan untuk masyarakat terdampak PPKM Level 4. Foto: SINDOnews/Dok
JAKARTA - Gerakan berbagi untuk warga terus melakukan kegiatan pembagian makanan untuk masyarakat terdampak PPKM Level 4. Pada hari ini gerakan tersebut berbagi di wilayah Kelurahan Kartini, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Kelurahan Kartini Lukman Hakim mengatakan, sasaran kegiatan ini merupakan orang tidak mampu. Tidak hanya itu beberapa janda tua juga ikut menerima bantuan tersebut.
"Sasarannya fakir miskin, suami nganggur di rumah, tidak kerja di rumah lagi, dan juga janda yang anaknya sedang menganggur," ujar Lukman Hakim, Sabtu (31/7/2021).
Pihaknya siap dilibatkan apabila ada kegiatan tersebut dilain harinya. Menurut Lukman, kegiatan pemberian bansos sangat membantu saat pandemi seperti ini.
"Tanggapan saya mewakili kelurahan dan warga di sekitar sini, saya sangat berterima kasih bila ada giat seperti ini. Saya mendukung untuk membantu menyalurkan bantuan tersebut," katanya.
Salah satu warga penerima bantuan, Murni, mengaku kesulitan pada saat pandemi, ditambah pada saat sehari-hari suaminya hanya pulang satu bulan sekali. Murni mengaku anaknya tidak bisa minum susu lagi, hanya air putih.
"Terima kasih atas bantuannya, suami saya pulangnya sebulan sekali, susah suami kerja serabutan. Anak saya juga masih kecil, anak saya enggak minum susu, air putih aja," tuturnya.
Senada, warga lainnya, Mariana bersyukur dengan adanya bantuan tersebut. S uaminya hanya kerja serabutan sehingga tidak bisa mencukupi kehidupan sehari-hari.
"Senang, bersyukur, alhamdulillah dapat sembako. Anak saya kerja cuma driver online, suami saya serabutan. Saya terima kasih atas bantuannya," Paparnya.
Setiap harinya Gerakan Berbagi Untuk Warga menyalurkan sebanyak 150 paket sembako yang berisi kebutuhan sehari-hari warga ke seluruh wilayah Jakarta. Di harapkan bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak Covid-19.
Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Kelurahan Kartini Lukman Hakim mengatakan, sasaran kegiatan ini merupakan orang tidak mampu. Tidak hanya itu beberapa janda tua juga ikut menerima bantuan tersebut.
"Sasarannya fakir miskin, suami nganggur di rumah, tidak kerja di rumah lagi, dan juga janda yang anaknya sedang menganggur," ujar Lukman Hakim, Sabtu (31/7/2021).
Baca Juga
Pihaknya siap dilibatkan apabila ada kegiatan tersebut dilain harinya. Menurut Lukman, kegiatan pemberian bansos sangat membantu saat pandemi seperti ini.
"Tanggapan saya mewakili kelurahan dan warga di sekitar sini, saya sangat berterima kasih bila ada giat seperti ini. Saya mendukung untuk membantu menyalurkan bantuan tersebut," katanya.
Salah satu warga penerima bantuan, Murni, mengaku kesulitan pada saat pandemi, ditambah pada saat sehari-hari suaminya hanya pulang satu bulan sekali. Murni mengaku anaknya tidak bisa minum susu lagi, hanya air putih.
"Terima kasih atas bantuannya, suami saya pulangnya sebulan sekali, susah suami kerja serabutan. Anak saya juga masih kecil, anak saya enggak minum susu, air putih aja," tuturnya.
Senada, warga lainnya, Mariana bersyukur dengan adanya bantuan tersebut. S uaminya hanya kerja serabutan sehingga tidak bisa mencukupi kehidupan sehari-hari.
"Senang, bersyukur, alhamdulillah dapat sembako. Anak saya kerja cuma driver online, suami saya serabutan. Saya terima kasih atas bantuannya," Paparnya.
Setiap harinya Gerakan Berbagi Untuk Warga menyalurkan sebanyak 150 paket sembako yang berisi kebutuhan sehari-hari warga ke seluruh wilayah Jakarta. Di harapkan bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak Covid-19.
(thm)
tulis komentar anda