Terpapar Covid, 852 Warga Pasar Minggu Isoman di Rumah
Jum'at, 23 Juli 2021 - 20:00 WIB
JAKARTA - Sebanyak 852 warga terpapar Covid-19 di wilayah Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing. Ratusan warga tersebut dalam pengawasan satuan tugas Covid-19 di tingkat RT dan RW setempat.
"Sebanyak 852 warga isoman di rumah tersebar di 7 kelurahan," ujar Camat Pasar Minggu, Arief Wibowo, kepada wartawan, Jumat (23/7/2021).
Arief merinci, berdasarkan data yang ada sebanyak 316 warga isoman berada di Kelurahan Pejaten Barat, 174 warga di Kelurahan Ragunan, 115 warga di Kelurahan Pejaten Timur, 86 warga di Kelurahan Pasar Minggu, 64 warga di Kelurahan Kebagusan, 57 warga di Kelurahan Cilandak Timur, dan 40 warga di Kelurahan Jati Padang.
Dikonfirmasi terpisah, Lurah Kebagusan Leo Harahap membenarkan bawah warga yang menjalani isoman dalam pengawasan intensif pihak RT dan RW. Kemudian hasil pengawasan dilaporkan ke pihak kelurahan.
"Soal kondisi warga yang isoman gejalanya seperti apa, itu yang menentukan puskesmas," tutur Leo.
Untuk distribusi obat ditangani pihak puskesmas setempat. Apabila warga yang Isoman tidak dapat mengambil obat, pihak puskesmas datang ke lokasi atau menitipkan kepada RT setempat.
Leo menambahkan, untuk warga yang tengah menjalani Isoman mendapatkan bantuan sembako. "Bantuan antara lain didistribusikan melalui RW," pungkasnya.
"Sebanyak 852 warga isoman di rumah tersebar di 7 kelurahan," ujar Camat Pasar Minggu, Arief Wibowo, kepada wartawan, Jumat (23/7/2021).
Baca Juga
Arief merinci, berdasarkan data yang ada sebanyak 316 warga isoman berada di Kelurahan Pejaten Barat, 174 warga di Kelurahan Ragunan, 115 warga di Kelurahan Pejaten Timur, 86 warga di Kelurahan Pasar Minggu, 64 warga di Kelurahan Kebagusan, 57 warga di Kelurahan Cilandak Timur, dan 40 warga di Kelurahan Jati Padang.
Dikonfirmasi terpisah, Lurah Kebagusan Leo Harahap membenarkan bawah warga yang menjalani isoman dalam pengawasan intensif pihak RT dan RW. Kemudian hasil pengawasan dilaporkan ke pihak kelurahan.
"Soal kondisi warga yang isoman gejalanya seperti apa, itu yang menentukan puskesmas," tutur Leo.
Baca Juga
Untuk distribusi obat ditangani pihak puskesmas setempat. Apabila warga yang Isoman tidak dapat mengambil obat, pihak puskesmas datang ke lokasi atau menitipkan kepada RT setempat.
Leo menambahkan, untuk warga yang tengah menjalani Isoman mendapatkan bantuan sembako. "Bantuan antara lain didistribusikan melalui RW," pungkasnya.
(thm)
tulis komentar anda