PPKM Level 4, 3 Fraksi DPRD DKI Desak Anies Lakukan Ini
Kamis, 22 Juli 2021 - 03:39 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto/Dok/SINDOnews
JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) DKI Jakarta sepakat dengan perpanjangan PPKM Darurat yang saat ini berubah nama menjadi PPKM Level 4 . Tetapi, harus diiringi dengan percepatan penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat dan vaksinasi di Jabodetabek agar herd immunity cepat terbentuk.
“Vaksinasi di Jakarta untuk dosis pertama sudah mencapai 6.644.547 (79.14%) dan dosis kedua 2.021.846 (24.08%) sementara di daerah penyangga Jakarta masih rendah," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN Zita Anjani di Jakarta, Rabu 21 Juli 2021.
Berdasarkan data yang dilansir covid.go.idvaksinasi pertama dan kedua di wilayah Jabodetabek per 19 Juli 2021 Bogor Vaksin Pertama: 437.779 (1,15%) Vaksin Kedua: 183,266 (0,48%), Kota DepokVaksin Pertama: 245.249 (0,65%) Vaksin Kedua: 120.221 (0,32%), TangerangVaksin Pertama: 505.885 (5,48%) Vaksin Kedua: 206.274 (2,23%), BekasiVaksin Pertama: 352.708 (0,93%) Vaksin Kedua: 144.537 (0,38%).
Dalam momentum yang sama, Wakil Ketua Fraksi Nasdem Nova Harian Paloh menjelaskan, pemprov DKI Jakarta harus memperketat 3 T dan upaya jemput bola.
"Ketika ada yang positif harus langsung mini lockdown di area tempat tinggal, karena selama ini peningkatan terjadi berasal dari klaster keluarga," ujar Nova.
Kemudian, Anggota Fraksi PDIP Johny Simanjuntak menambahkan, pencegahan penularan Covid-19 harus dimulai dari tingkat mikro (warga).
"Pemprov perlu menggerakkan pengawasan mikro dengan memaksimalkan personel RT, RW dan Tokoh Masyarakat maupun tokoh agama," tutur Johny.
“Vaksinasi di Jakarta untuk dosis pertama sudah mencapai 6.644.547 (79.14%) dan dosis kedua 2.021.846 (24.08%) sementara di daerah penyangga Jakarta masih rendah," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN Zita Anjani di Jakarta, Rabu 21 Juli 2021.
Berdasarkan data yang dilansir covid.go.idvaksinasi pertama dan kedua di wilayah Jabodetabek per 19 Juli 2021 Bogor Vaksin Pertama: 437.779 (1,15%) Vaksin Kedua: 183,266 (0,48%), Kota DepokVaksin Pertama: 245.249 (0,65%) Vaksin Kedua: 120.221 (0,32%), TangerangVaksin Pertama: 505.885 (5,48%) Vaksin Kedua: 206.274 (2,23%), BekasiVaksin Pertama: 352.708 (0,93%) Vaksin Kedua: 144.537 (0,38%).
Dalam momentum yang sama, Wakil Ketua Fraksi Nasdem Nova Harian Paloh menjelaskan, pemprov DKI Jakarta harus memperketat 3 T dan upaya jemput bola.
"Ketika ada yang positif harus langsung mini lockdown di area tempat tinggal, karena selama ini peningkatan terjadi berasal dari klaster keluarga," ujar Nova.
Kemudian, Anggota Fraksi PDIP Johny Simanjuntak menambahkan, pencegahan penularan Covid-19 harus dimulai dari tingkat mikro (warga).
"Pemprov perlu menggerakkan pengawasan mikro dengan memaksimalkan personel RT, RW dan Tokoh Masyarakat maupun tokoh agama," tutur Johny.
(mhd)
tulis komentar anda