32 Warga Nusa Loka Tangsel Positif COVID-19, Diduga Terpapar Aktivitas Pekerja dari Jakarta
Selasa, 29 Juni 2021 - 17:45 WIB
TAGERANG SELATAN - Sebanyak 32 orang warga di Perumahan Nusa Loka, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, positif COVID-19 . Saat ini, puluhan warga yang terpapar COVID-19, menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Warga di perumahan itu, ada sebanyak 700 kepala keluarga (KK) dan tersebar di 10 rukun tetangga (RT). Ketua RW 07 Perumahan Nusa Loka, Muslim mengatakan, pihaknya tidak melakukan lockdown lokal, tapi menerapkan prokes ketat COVID-19.
"Kami di RW 07 ada 700 KK dan 10 RT yang terpapar. Rata-rata cuma OTG (orang tanpa gejala). Untuk lockdown, kita masih belum. Kita gerakin prokes yang intensif," katanya, kepada SINDOnews, Selasa (29/6/2021). (Baca juga; Duh, Jenazah Pasien COVID-19 Dibiarkan 13 Jam di Puskesmas Jurangmangu Barat Tangsel )
Meski begitu, pihaknya tetap melakukan koordinasi dengan puskesmas jika ada perkembangan. Semua kegiatan masyarakat, dilaporkan ke puskesmas. "Kita rutin melakukan penyemprotan dan fogging. Kita koordinasi dengan puskesmas, lurah dan camat," jelasnya.
Warga perumahan Nusa Loka banyak yang bekerja di Jakarta. Diduga, mereka terpapar di luar Kota Tangsel dan menyebarkannya ke lingkungan terdekat. (Baca juga; Jumlah Kasus Covid Melambung, Penumpang KRL pun Mengempis )
"Rata-rata mereka yang pada bekerja di Jakarta semua. Ada orangtua yang kena, anaknya juga bekerja di Jakarta. Mudah-mudahan masih bisa ditangani lingkungan," pungkasnya.
Lihat Juga: Kronologi Penculikan dan Pencabulan Siswi SD di Tangsel hingga Identitas Pelaku Dikantongi
Warga di perumahan itu, ada sebanyak 700 kepala keluarga (KK) dan tersebar di 10 rukun tetangga (RT). Ketua RW 07 Perumahan Nusa Loka, Muslim mengatakan, pihaknya tidak melakukan lockdown lokal, tapi menerapkan prokes ketat COVID-19.
"Kami di RW 07 ada 700 KK dan 10 RT yang terpapar. Rata-rata cuma OTG (orang tanpa gejala). Untuk lockdown, kita masih belum. Kita gerakin prokes yang intensif," katanya, kepada SINDOnews, Selasa (29/6/2021). (Baca juga; Duh, Jenazah Pasien COVID-19 Dibiarkan 13 Jam di Puskesmas Jurangmangu Barat Tangsel )
Meski begitu, pihaknya tetap melakukan koordinasi dengan puskesmas jika ada perkembangan. Semua kegiatan masyarakat, dilaporkan ke puskesmas. "Kita rutin melakukan penyemprotan dan fogging. Kita koordinasi dengan puskesmas, lurah dan camat," jelasnya.
Warga perumahan Nusa Loka banyak yang bekerja di Jakarta. Diduga, mereka terpapar di luar Kota Tangsel dan menyebarkannya ke lingkungan terdekat. (Baca juga; Jumlah Kasus Covid Melambung, Penumpang KRL pun Mengempis )
"Rata-rata mereka yang pada bekerja di Jakarta semua. Ada orangtua yang kena, anaknya juga bekerja di Jakarta. Mudah-mudahan masih bisa ditangani lingkungan," pungkasnya.
Lihat Juga: Kronologi Penculikan dan Pencabulan Siswi SD di Tangsel hingga Identitas Pelaku Dikantongi
(wib)
tulis komentar anda