Jumlah Pasien COVID-19 Sembuh dari Klaster Ponpes Bertambah Jadi 49 Orang
Senin, 21 Juni 2021 - 09:50 WIB
Pasien COVID-19 dari klaster Pondok Pesantren (Ponpes) Bina Madani, Kota Bogor yang dinyatakan sembuh terus bertambah. Hingga hari ini, Senin (21/5/2021) sudah ada 49 orang sembuh dan 44 masih positif. SINDOnews/Haryudi
BOGOR - Pasien COVID-19 dari klaster Pondok Pesantren (Ponpes) Bina Madani, Kota Bogor yang sembuh terus bertambah. Hingga hari ini, Senin (21/5/2021) sudah ada 49 orang sembuh dan 44 masih positif.
"Tanggal 20 Juni tidak ada penambahan kasus. Kemudian hari ini ada pemulangan 4 orang santri putri dari Pusat Isolasi BPKP Ciawi yang dinyatakan sembuh," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno, Senin (21/6/2021).
Dia mengatakan, dari 93 kasus positif, 44 orang konfirmasi masih sakit, 6 isolasi di rumah dan 38 dirawat. "Dari 38 orang yang dirawat, 36 orang di BPKP Ciawi dan 2 orang di RSPP," tuturnya. (Baca juga; Rapid Antigen di Stasiun Bogor, Penumpang: Setuju Saja, Apalagi Jakarta Zona Merah )
Pihaknya terus melakukan pemantauan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di Ponpes Bina Madani. Pada Sabtu (19/6/2021), jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan untuk Pencegahan Penyakit COVID-19 di wilayah tersebut.
Sebagai informasi, Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur data dari Dinkes Kota Bogor di 21 rumah sakit rujukan pasien COVID-19 mencapai 643 tempat tidur atau 77,6% dari total 829 tempat tidur yang tersedia. Sementara, ruang ICU mencapai 39 ruangan atau 83% dari total 47 ruangan. (Baca juga; Kapasitas Wisatawan ke Puncak Bogor Dibatasi Hanya 50% )
Sebaran pasien asal Kota Bogor 309 orang (47,6%), pasien asal Kabupaten Bogor 182 orang (28,3%), dan pasien dari kota lainnya 155 orang (24,1%). Adapun keterisian di pusat isolasi Pusdiklat Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Ciawi mencapai 78 tempat tidur (78%) dari 100 tempat tidur yang tersedia.
"Tanggal 20 Juni tidak ada penambahan kasus. Kemudian hari ini ada pemulangan 4 orang santri putri dari Pusat Isolasi BPKP Ciawi yang dinyatakan sembuh," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno, Senin (21/6/2021).
Dia mengatakan, dari 93 kasus positif, 44 orang konfirmasi masih sakit, 6 isolasi di rumah dan 38 dirawat. "Dari 38 orang yang dirawat, 36 orang di BPKP Ciawi dan 2 orang di RSPP," tuturnya. (Baca juga; Rapid Antigen di Stasiun Bogor, Penumpang: Setuju Saja, Apalagi Jakarta Zona Merah )
Pihaknya terus melakukan pemantauan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di Ponpes Bina Madani. Pada Sabtu (19/6/2021), jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan untuk Pencegahan Penyakit COVID-19 di wilayah tersebut.
Sebagai informasi, Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur data dari Dinkes Kota Bogor di 21 rumah sakit rujukan pasien COVID-19 mencapai 643 tempat tidur atau 77,6% dari total 829 tempat tidur yang tersedia. Sementara, ruang ICU mencapai 39 ruangan atau 83% dari total 47 ruangan. (Baca juga; Kapasitas Wisatawan ke Puncak Bogor Dibatasi Hanya 50% )
Sebaran pasien asal Kota Bogor 309 orang (47,6%), pasien asal Kabupaten Bogor 182 orang (28,3%), dan pasien dari kota lainnya 155 orang (24,1%). Adapun keterisian di pusat isolasi Pusdiklat Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Ciawi mencapai 78 tempat tidur (78%) dari 100 tempat tidur yang tersedia.
(wib)
tulis komentar anda