Setiap Hari Puluhan Orang Tua Mengadu ke Posko Pengaduan PPDB Jaksel
Selasa, 08 Juni 2021 - 13:24 WIB
JAKARTA - Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Selatan membuat posko pelayanan terkait persoalan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA 70 Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sejak awal Juni 2021. Setiap hari ada puluhan orang tua murid yang mengadu ke pos pelayanan tersebut.
"Hari ini ada sekitar 71 orang tua yang hadir ke sini, melalui WA 164 dan telpon 241," ungkap Kasudin Pendidikan Wilayah 2 Jaksel, Abdul Rachem pada wartawan, Selasa (8/6/2021). Menurutnya, rata-rata pengaduan yang diajukan orang tua murid terkait PPDB berkaitan dengan tak bisanya masuk ke akun PPDB pendaftaran.
Secara teknis, memang sistem PPDB itu tengah dalam proses maintenance sehingga solusinya proses pendaftaran pun diperpanjang, khususnya untuk jalur prestasi hingga tanggal 11 Juni 2021 sehingga tak merugikan masyarakat.
"Soal itu (tak bisa masuk akses) ini lagi berproses, semoga jam 12 sudah bisa normal dan kalau soal teknis, kalau di wilayah ini pelaksana, ini semua teknis ada di Pusdatikom. Kita di wilayah melaksanakan di lapangan semua terpusat di provinsi," tuturnya.
Selain itu, lanjut dia, ada juga pengaduan-pengaduan tentang persoalan kependudukan, yang mana pihaknya juga membantu memberikan solusi terkait hal itu. "Soal pengajuan akun masih kendala, kalau soal masalah teknis tak bisa, masalah administrasi kependudukan misalnya dukcapil krena ada salah nama, NIK, alamat tak sinkron bisa juga. Kadang KK tak sama dengan ijazah," katanya.
Adapun di wilayah Jakarta Selatan itu untuk SD ada 149 dengan daya tampung 9.856, SMP ada 34 dengan daya tampung 8.388, SMA ada 13 dengan daya tampung 3.656, dan SMK ada 10 dengan daya tampung 2.880. Lalu, pos pelayanan itu menerima aduan sejak pukul 07.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB dan hanya ada satu khusus di Wilayah 2 Jakarta Selatan saja, yakni di SMA 70 Bulungan.
"Hari ini ada sekitar 71 orang tua yang hadir ke sini, melalui WA 164 dan telpon 241," ungkap Kasudin Pendidikan Wilayah 2 Jaksel, Abdul Rachem pada wartawan, Selasa (8/6/2021). Menurutnya, rata-rata pengaduan yang diajukan orang tua murid terkait PPDB berkaitan dengan tak bisanya masuk ke akun PPDB pendaftaran.
Secara teknis, memang sistem PPDB itu tengah dalam proses maintenance sehingga solusinya proses pendaftaran pun diperpanjang, khususnya untuk jalur prestasi hingga tanggal 11 Juni 2021 sehingga tak merugikan masyarakat.
"Soal itu (tak bisa masuk akses) ini lagi berproses, semoga jam 12 sudah bisa normal dan kalau soal teknis, kalau di wilayah ini pelaksana, ini semua teknis ada di Pusdatikom. Kita di wilayah melaksanakan di lapangan semua terpusat di provinsi," tuturnya.
Baca Juga
Selain itu, lanjut dia, ada juga pengaduan-pengaduan tentang persoalan kependudukan, yang mana pihaknya juga membantu memberikan solusi terkait hal itu. "Soal pengajuan akun masih kendala, kalau soal masalah teknis tak bisa, masalah administrasi kependudukan misalnya dukcapil krena ada salah nama, NIK, alamat tak sinkron bisa juga. Kadang KK tak sama dengan ijazah," katanya.
Adapun di wilayah Jakarta Selatan itu untuk SD ada 149 dengan daya tampung 9.856, SMP ada 34 dengan daya tampung 8.388, SMA ada 13 dengan daya tampung 3.656, dan SMK ada 10 dengan daya tampung 2.880. Lalu, pos pelayanan itu menerima aduan sejak pukul 07.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB dan hanya ada satu khusus di Wilayah 2 Jakarta Selatan saja, yakni di SMA 70 Bulungan.
(hab)
tulis komentar anda