Pertahankan Ponsel, Pemotor Ini Dibacok 4 Kali oleh Begal Sadis di Cakung
Senin, 05 April 2021 - 11:44 WIB
JAKARTA - Seorang pengendara motor berinisial PM menjadi korban begal di Jalan Dr Sumarno, Cakung, Jakarta Timur, pada Minggu (4/4/2021). Korban menderita luka bacok di dada kiri akibat melawan saat diminta telepon selulernya korban mengalami luka bacok.
Kanit Reskrim Polsek Cakung Iptu Stevano Leonard mengatakan, korban saat itu sedang mengendarai motornya dihadang komplotan begal berjumlah dua orang sekitar pukul 01.45 WIB."Saat kejadian korban berhenti sejenak di samping jalan mau kabari istri. Kemudian datang pelaku, dua orang naik satu motor langsung mengacungkan celurit," kata Stevano saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Senin (5/4/2021).
Kedua pelaku memaksa PM menyerahkan telepon selulernya tetapi korban melawan kemudian terjadi perkelahian yang mengakibatkan korban terkena senjata tajam dan mengalami luka di bagian dada kiri.
"Korban mengalami empat luka bacok. Karena melakukan perlawanan takut lah si tersangka tadi, terus senjatanya (celurit) jatuh. Saat korban berteriak begal-begal kedua pelaku ini akhirnya kabur," ujarnya. Stevano menuturkan, korban saat ini tengah menjalani perawatan di RS Islam Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit.
Adapun terkait kejadian yang menimpa PM, korban sudah melaporkan kasus begal itu ke SPKT Polsek Cakung. Barang bukti berupa celurit yang saat itu terjatuh di lokasi kejadian sudah diamankan Unit Reskrim Polsek Cakung sebagai proses penyelidikan. "Kasusnya sekarang dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Cakung," tuturnya.
Kanit Reskrim Polsek Cakung Iptu Stevano Leonard mengatakan, korban saat itu sedang mengendarai motornya dihadang komplotan begal berjumlah dua orang sekitar pukul 01.45 WIB."Saat kejadian korban berhenti sejenak di samping jalan mau kabari istri. Kemudian datang pelaku, dua orang naik satu motor langsung mengacungkan celurit," kata Stevano saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Senin (5/4/2021).
Kedua pelaku memaksa PM menyerahkan telepon selulernya tetapi korban melawan kemudian terjadi perkelahian yang mengakibatkan korban terkena senjata tajam dan mengalami luka di bagian dada kiri.
Baca Juga
"Korban mengalami empat luka bacok. Karena melakukan perlawanan takut lah si tersangka tadi, terus senjatanya (celurit) jatuh. Saat korban berteriak begal-begal kedua pelaku ini akhirnya kabur," ujarnya. Stevano menuturkan, korban saat ini tengah menjalani perawatan di RS Islam Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit.
Adapun terkait kejadian yang menimpa PM, korban sudah melaporkan kasus begal itu ke SPKT Polsek Cakung. Barang bukti berupa celurit yang saat itu terjatuh di lokasi kejadian sudah diamankan Unit Reskrim Polsek Cakung sebagai proses penyelidikan. "Kasusnya sekarang dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Cakung," tuturnya.
(hab)
tulis komentar anda