Bentrok dengan PSHT di Tangerang, 3 Orang Kelompok Kupang Terluka
Kamis, 01 April 2021 - 15:22 WIB
TANGERANG - Korban bentrok kelompok Kupang dan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di depan RS Sintanala, Kacamatan Neglasari, Kota Tangerang, Rabu (31/3/2021) malam bertambah menjadi empat orang.
Seluruh korban dilaporkan menderita luka bacok di sekujur tubuhnya. Korban sudah mendapatkan perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Dari total empat orang itu, sebanyak tiga orang di antaranya berasal dari kelompok Kupang.
Baca juga: Bentrok Antar Warga di Tangerang, Polisi Sebut Akibat Salah Paham
Kasubbag Humas Polrestro Tangerang Kompol Abdul Rohim mengatakan, bentrok kelompok Kupang dan PSHT disebabkan kesalahpahaman sehingga kelompok PSHT diserang.
"Korban ada empat orang. Tiga dari kelompok Kupang yakni Isak Lola, Martin S Adu, dan Mikodemus. Sementara, dari kelompok PSHT korban bernama Rino Bani," ujar Rohim, Kamis (1/4/2021).
Baca juga: Berawal dari Cekcok Mulut, 2 Kelompok Warga di Tangerang Terlibat Bentrokan
Bentrok berlangsung tidak lama hanya sekitar 30 menit. Saat dilaporkan pada pukul 18.30 WIB, petugas langsung menuju lokasi. Tampak petugas gabungan dari TNI/Polri dibantu Satpol PP Kota Tangerang diterjunkan ke lokasi.
"Sekitar pukul 19.00 WIB, pihak kepolisian baik Polsek Neglasari maupun Polrestro Tangerang datang dan meredakan situasi. Seluruh korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan perawatan. Semuanya dirawat," kata Rohim.
Seluruh korban dilaporkan menderita luka bacok di sekujur tubuhnya. Korban sudah mendapatkan perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Dari total empat orang itu, sebanyak tiga orang di antaranya berasal dari kelompok Kupang.
Baca juga: Bentrok Antar Warga di Tangerang, Polisi Sebut Akibat Salah Paham
Kasubbag Humas Polrestro Tangerang Kompol Abdul Rohim mengatakan, bentrok kelompok Kupang dan PSHT disebabkan kesalahpahaman sehingga kelompok PSHT diserang.
"Korban ada empat orang. Tiga dari kelompok Kupang yakni Isak Lola, Martin S Adu, dan Mikodemus. Sementara, dari kelompok PSHT korban bernama Rino Bani," ujar Rohim, Kamis (1/4/2021).
Baca juga: Berawal dari Cekcok Mulut, 2 Kelompok Warga di Tangerang Terlibat Bentrokan
Bentrok berlangsung tidak lama hanya sekitar 30 menit. Saat dilaporkan pada pukul 18.30 WIB, petugas langsung menuju lokasi. Tampak petugas gabungan dari TNI/Polri dibantu Satpol PP Kota Tangerang diterjunkan ke lokasi.
"Sekitar pukul 19.00 WIB, pihak kepolisian baik Polsek Neglasari maupun Polrestro Tangerang datang dan meredakan situasi. Seluruh korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan perawatan. Semuanya dirawat," kata Rohim.
(jon)
tulis komentar anda