Viral, Pria di Tangerang Pukuli Dada Anak 2 Tahun karena BAB

Selasa, 16 Maret 2021 - 00:26 WIB
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan pelaku kekerasan terhadap seorang anak usia sekira dua tahun sudah berhasil diamankan. Foto/SINDOnews/Hasan Kurniawan
TANGERANG - Video kekerasan terhadap seorang anak usia sekira dua tahun yang dilakukan seorang pria dewasa viral di media sosial . Tampak dalam video, balita itu dipukuli pada bagian dadanya hingga menyesak.

Aksi kekerasan ini kontan menimbulkan kemarahan netizen dan masyarakat yang melihat tayangan video itu. Baca juga: Viral Video Pelaku Kekerasan Oknum TKA di Pabrik, Ini Tanggapan PT Taekwang

"Itu cowonya baru dilaporin hari ini. Tapi kayaknya kabur, tolong bantu up, barangkali nemu. Ini wajah cowoknya," tulis akun Instagram Ndorobeii dikutip, Senin (15/3/2021).



Dalam percakapan itu, diketahui bahwa video didapat dari seseorang dan anak kecil yang menjadi korban pemukulan adalah keponakan teman orang itu. Sementara pelaku, merupakan kekasih dari kakak bocah itu.

"Dari saudara istri saya Ndoro. Ini saya istrinya yang punya IG ini Ndoro. Jadi itu video punya teman saya. Pas saya tanya itu anak cowok adalah ponakan teman saya. Si pelaku adalah pacar kakaknya anak kecil itu min," sambung unggahan itu.

Masih dalam unggahan tersebut, ditulis bahwa kronologi peristiwa itu sang anak sedang diajak main oleh pelaku ke rumahnya. Setibanya di rumah pelaku, anak tersebut BAK/BAB. Kesal, pelaku langsung menganiaya bocah itu.

"Kalau dari info yang saya dapat, kejadiannya tangga 28 Februari 2021. Iyah, kejadiannya di Tangerang," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan pelaku sudah berhasil diamankan. Besok, pihaknya akan langsung merilis kasus penganiayaan anak di bawah umur itu. "Benar, pelaku sudah kami amankan," pungkasnya.

Terpisah, Hamdan, salah seorang warga yang melihat video itu mengaku kesal. Dia pun mengungkapkan kekesalannya dan mengatakan biar pelaku mati di penjara. "Biar mampus dia di sel," katanya kesal.
(kri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More