Caci Massa Aksi, Demo di Gedung Kanwil Kemenkumham DKI Ricuh  

Selasa, 02 Maret 2021 - 23:05 WIB
Demo di depan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta, berakhir ricuh, Selasa (2/3/2021). Foto: Okto Rizki Alpino/SINDOnews
JAKARTA - Kericuhan terjadi dalam aksi yang digelar sekelompok pemuda di depan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM ( Kanwil Kemenkumham ) DKI Jakarta, Selasa (2/3/2021). Demonstran yang mengatas namakan Corong Pemuda Jakarta sempat merobohkan pagar dan melempar botol ke arah pegawai yang berkata kasar saat orasi berlangsung.

"Jangan asal bicara. Kami datang untuk mengkritik kebobrokan yang terjadi di kanwilkumham DKI. Tapi kenapa kalian berbicara kotor. Perbuatan kalian menandakan bahwa dari atasan hingga bawahan betul-betul bobrok," kata koordinator aksi Ahmad yang berteriak lantang, Selasa (2/3/2021).

Beruntung aparat kepolisian yang berjaga di depan Kanwil Kemenkumham DKI menarik seorang pegawai yang berkata kasar. Meski sudah dilerai demonstran masih tidak terima dan mencoba mengejar pegawai tersebut dengan menggoyakan pagar.

"Sini kamu keluar kalau berani, kamu juga sudah mencoreng Kanwil Kemenkumham DKI sama seperti Liberty Sitinjak," ujarnya. Aksi demonstrasi ini merupakan keperihatinan mereka atas adanya peredaran narkotika di Lapas dan Rutan. Oleh karena itu, massa dari Corong Pemuda Jakarta meminta Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Liberty Sitinjak mundur dari jabatannya.

"Belum ada peryataan resmi terkait video viral pesta narkoba di Rutan Salemba yang terjadi pada akhir tahun 2020," ungkapnya. Dia menilai, dengan tidak adanya pernyataan resmi itu kinerja Liberty Sitinjak menandakan ketidak mampuannya dalam mengelola Lapas dan Rutan di DKI. "Jangan hanya melakukan pencitraan saja buktinya masih ada saja kasus narkotika yang terjadi di dalam rutan," ucapnya.
(mhd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More