Peduli Banjir, Baznas BAZIS DKI Lakukan Aksi Bersih Bareng Warga

Rabu, 24 Februari 2021 - 15:03 WIB
Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta KH Ahmad Luthfi Fathullah pimpin Apel pagi tanggap bencana banjir di posko Banjir Baznas Bazis DKI. Foto/Ist
JAKARTA - Setelah banjir yang merendam sejumlah wilayah DKI Jakarta, tumpukan sampah dan endapan lumpur terlihat di berbagai sudut gang antara rumah-rumah warga. Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, sebagai salah satu wilayah yang terdampak banjir di Jakarta.

BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta melakukan aksi tanggap bencana dengan kegiatan bersih-bersih lingkungan di wilayah Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Hadir dalam kegiatan bersih-bersih lingkungan di Kelurahan Kebon Baru Jakarta Selatan di antaranya, KH Ahmad Luthfi Fathullah, ketua Baznas Bazis DKI Jakarta, Tim Tanggap Bencana Baznas Bazis DKI, dan para relawan.

Dalam pelaksanaannya, BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta dan para relawan dari alumni peserta pelatihan tatagraha, juga dibantu oleh Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) setempat serta warga yang turut membersihkan berbagai fasilitas umum agar segera berfungsi kembali.

Ketua BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta, KH Ahmad Luthfi Fathullah membuka kegiatan tersebut serta turun langsung bersih-bersih lingkungan bersama para relawan. "Wilayah ini menjadi salah satu yang terdampak cukup parah sejak banjir melanda Jakarta pada Sabtu dini hari (20 Februari). Pada sebagian wilayah tersebut, masyarakat yang sempat mengungsi sudah mulai kembali ke rumah masing-masing,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/2/2021).

Bencana yang datang tanpa memandang status apapun, kata dia, BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta hadir tidak hanya pada saat evakuasi, tapi pasca banjirpun hadir melalui kegiatan ini. Bersih-bersih lingkungan ini adalah salah satu fase dalam upaya membersihkan kembali sudut-sudut rumah, fasilitas umum dan jalanan dari tumpukan lumpur dan sampah yang berpotensi menjadi sumber penyakit.



"Perlu diketahui bahwa banjir pada awal tahun 2021 memiliki sebaran yang luas dengan dampak kerusakan lingkungan dan korban jiwa yang tidak sedikit. Sehingga, BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta terus menggerakkan partisipasi masyarakat untuk turut serta membantu korban, baik dengan doa, tenaga maupun materi,” tambah Luthfi.

Sejak banjir melanda, BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta sekurangnya telah membantu evakuasi sedikitnya di 14 titik di Jakarta serta melayani pengungsi di titik pengungsian dengan mendirikan 11 dapur umum dan dapur air serta mendistribusikan 10.500 bungkus roti.
(mhd)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More