Harga Terjangkau dan Praktis, Calon Penumpang Kereta Api di Stasiun Gambir Pilih Genose C19
Senin, 15 Februari 2021 - 11:18 WIB
Calon penumpang kereta api mengembuskan nafas ke kantong plastik untuk mendeteksi COVID-19 yang kemudian diolah dengan alat GeNose C19 di Stasiun Pasar Turi Surabaya, Jawa Timur, Senin (15/2/2021).Foto/SINDOnews/Ilustrasi.dok
JAKARTA - Hari ini PT Kereta Api Indonesia (KAI) membukan mulai memberikan layanan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. Layanan ini lebih simple dan harganya pun terjangkau.
Layanan tersebut dibuka mulai pukul 07.00-19.30 WIB. Salah satu calon penumpang bernama Andi mengaku baru pertama kali mengikuti tes Genose C19. "Saya mau ke Kediri ini baru pertama kali ikut tes genose. Rasanya ya lebih praktis aja dibanding dengan tes antibody atau antigenkarena tidak perlu ambil sample. Ini tinggal ditiup beberapa detik selesai kasih ke petugas dan langsung keliatan hasilnya," kata Andi di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Senin (15/2/2021).
Selain lebih praktis dan tidak sakit, Andi menjelaskan alasannya memilih Genose karena biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah.
"Enggak lama, biayanya murah, petugas kooperatif. Selain murah alat ini hasil karya anak bangsa. Hasil tesnya juga sama dengan tes lainnya. Harganya terjangkau dibanding antigen di luar yang harganya Rp250.000, Genose cuma Rp20.000 jadi sangat ekonomis," ucapnya.
Layanan tersebut dibuka mulai pukul 07.00-19.30 WIB. Salah satu calon penumpang bernama Andi mengaku baru pertama kali mengikuti tes Genose C19. "Saya mau ke Kediri ini baru pertama kali ikut tes genose. Rasanya ya lebih praktis aja dibanding dengan tes antibody atau antigenkarena tidak perlu ambil sample. Ini tinggal ditiup beberapa detik selesai kasih ke petugas dan langsung keliatan hasilnya," kata Andi di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Senin (15/2/2021).
Selain lebih praktis dan tidak sakit, Andi menjelaskan alasannya memilih Genose karena biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah.
"Enggak lama, biayanya murah, petugas kooperatif. Selain murah alat ini hasil karya anak bangsa. Hasil tesnya juga sama dengan tes lainnya. Harganya terjangkau dibanding antigen di luar yang harganya Rp250.000, Genose cuma Rp20.000 jadi sangat ekonomis," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda