Lanjut atau Tidak Aturan Ganjil Genap di Kota Bogor?
Minggu, 14 Februari 2021 - 10:40 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro memeriksa pengendara saat penerapan ganjil genap. Foto: SINDOnews/Haryudi
BOGOR - Penerapan ganjil genap di Kota Bogor akan berakhir hari ini Minggu (14/2/2021), apakah kebijakan tersebut dilanjutkan atau tidak?
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, bersama TNI dan Polri akan mengkaji secara intensif khususnya dalam hal apakah kebijakan ini mampu menekan angka penyebaran dan penularan Covid-19 di Kota Bogor. Baca juga: Bima Arya: Kemungkinan Besar Ganjil Genap Kota Bogor Diperpanjang
“Insya Allah akan diputuskan dan hari Senin akan dianalisis, apakah pekan depan akan diberlakukan kembali kebijakan ganjil genap atau tidak. Kita akan kaji lagi bersama-sama,” ujar Bima, Minggu (14/2/2021).
Dilihat dari sisi volume lalu lintas di Kota Bogor, kondisi pada Sabtu (13/2/2021) masih sangat landai. Penyekatan masih maksimal dan terlihat tren kendaraan yang masuk ke Kota Bogor cenderung berkurang.
Berdasarkan data, kendaraan yang masuk ke Kota Bogor melalui Gerbang Tol Bogor I, Jumat (5/2/2021) jumlah kendaraan 27.901 unit. Sementara, Jumat (12/2/2021) hanya 18.247 kendaraan. "Penurunannya mencapai 9.654 kendaraan," katanya. Baca juga: Diangkut Truk Pemburu Pelanggar PPKM, Ini Tampang Pengendara Moge yang Lolos Ganjil Genap di Bogor
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menuturkan kemacetan yang biasanya terlihat di jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) yang merupakan titik bottle neck tidak terlihat alias lancar.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, terjadi penurunan angka kasus Covid-19 di Kota Bogor dalam tiga hari terakhir. “Kemarin-kemarin dalam sehari sempat 170 lebih kasus, lalu turun menjadi 160 kasus dan hari ini sekitar 120 kasus. Semoga ini efek dari kebijakan ganjil genap minggu lalu," ucapnya.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, bersama TNI dan Polri akan mengkaji secara intensif khususnya dalam hal apakah kebijakan ini mampu menekan angka penyebaran dan penularan Covid-19 di Kota Bogor. Baca juga: Bima Arya: Kemungkinan Besar Ganjil Genap Kota Bogor Diperpanjang
“Insya Allah akan diputuskan dan hari Senin akan dianalisis, apakah pekan depan akan diberlakukan kembali kebijakan ganjil genap atau tidak. Kita akan kaji lagi bersama-sama,” ujar Bima, Minggu (14/2/2021).
Dilihat dari sisi volume lalu lintas di Kota Bogor, kondisi pada Sabtu (13/2/2021) masih sangat landai. Penyekatan masih maksimal dan terlihat tren kendaraan yang masuk ke Kota Bogor cenderung berkurang.
Berdasarkan data, kendaraan yang masuk ke Kota Bogor melalui Gerbang Tol Bogor I, Jumat (5/2/2021) jumlah kendaraan 27.901 unit. Sementara, Jumat (12/2/2021) hanya 18.247 kendaraan. "Penurunannya mencapai 9.654 kendaraan," katanya. Baca juga: Diangkut Truk Pemburu Pelanggar PPKM, Ini Tampang Pengendara Moge yang Lolos Ganjil Genap di Bogor
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menuturkan kemacetan yang biasanya terlihat di jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) yang merupakan titik bottle neck tidak terlihat alias lancar.
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, terjadi penurunan angka kasus Covid-19 di Kota Bogor dalam tiga hari terakhir. “Kemarin-kemarin dalam sehari sempat 170 lebih kasus, lalu turun menjadi 160 kasus dan hari ini sekitar 120 kasus. Semoga ini efek dari kebijakan ganjil genap minggu lalu," ucapnya.
(jon)
tulis komentar anda