Seluruh RW di Kota Bekasi Diberlakukan PPKM Mikro, Pengawasan Warga Diperketat
Kamis, 11 Februari 2021 - 12:52 WIB
Hal itu dilakukan melalui gugus tugas yang dibentuk di tingkat RW sejak bulan April 2021 lalu. ”Intinya kita mencegah dan menekan semaksimalkan mungkin penularan corona di Bekasi,” tegasnya.
Menurut dia, Kota Bekasi sudah tidak perlu kaget dengan kebijakan PPKM mikro ini. Saat ini hanya perlu fokus terhadap penanganan pasien isolasi mandiri, dalam perawatan, hingga proses pelacakan kasus penyebaran corona di wilayahnya.
Cara terakhir, bertumpu pada proses vaksinasi, penambahan kapasitas tempat tidur rumah sakit hingga penambahan alat kesehatan. Dianggap melelahkan jika proses vaksinasi tidak segera dilaksanakan.
Pihaknya menargetkan proses vaksinasi terhadap 7.000 tenaga kesehatan (nakes) bisa dirampungkan akhir bulan Februari.
Dari total keseluruhan nakes sebanyak 24 ribu orang, jika 7.000 yang menerima vaksin, maka baru 40 persen tervaksinasi.
Rahmat belum menerima laporan lebih lanjut vaksinasi untuk nakes berusia di atas 60 tahun. Saat ini yang berjalan baru vaksinasi kepada nakes usia 18 sampai 59 tahun.
Menurut dia, Kota Bekasi sudah tidak perlu kaget dengan kebijakan PPKM mikro ini. Saat ini hanya perlu fokus terhadap penanganan pasien isolasi mandiri, dalam perawatan, hingga proses pelacakan kasus penyebaran corona di wilayahnya.
Baca Juga
Cara terakhir, bertumpu pada proses vaksinasi, penambahan kapasitas tempat tidur rumah sakit hingga penambahan alat kesehatan. Dianggap melelahkan jika proses vaksinasi tidak segera dilaksanakan.
Pihaknya menargetkan proses vaksinasi terhadap 7.000 tenaga kesehatan (nakes) bisa dirampungkan akhir bulan Februari.
Dari total keseluruhan nakes sebanyak 24 ribu orang, jika 7.000 yang menerima vaksin, maka baru 40 persen tervaksinasi.
Rahmat belum menerima laporan lebih lanjut vaksinasi untuk nakes berusia di atas 60 tahun. Saat ini yang berjalan baru vaksinasi kepada nakes usia 18 sampai 59 tahun.
(thm)
tulis komentar anda