Kasus Positif Corona Melonjak Drastis, Nakes Kota Bogor Baru 36% yang Divaksin
Senin, 25 Januari 2021 - 12:40 WIB
BOGOR - Dalam sepekan ini lonjakan kasus positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Bogor cukup mengkhawatirkan. Pasalnya, dalam sehari rata-rata di atas 100 orang dilaporkan terkonfirmasi positif.
Seperti, Minggu 24 Januari 2021 jumlah kasus positif Covid-19 mengalami penambahan sebanyak 120 orang. Dengan demikian total kasus positif Covid-19 di Kota Bogor sejak awal pandemi hingga saat ini telah menembus angka 7.507 orang.
"Rinciannya positif aktif atau masih sakit sebanyak 1.427 orang, selesai atau sembuh 5.931 orang, meninggal dunia 149 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangan persnya, Minggu 24 Januari 2021 malam.
Sementara itu, hingga hari hingga hari ke-sepuluh program vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor baru mencapai 36,98 persen atau sekitar 2.411 tenaga kesehatan (nakes) yang divaksin.
Padahal, Wali Kota Bogor Bima Arya menargetkan pekan ini dari 9.533 nakes di Kota Bogor sudah harus mencapai 50 persen. Melesetnya target tersebut, menurut Bima Arya, disebabkan karena sulitnya nakes untuk mendaftar ulang melalui website pemerintah pusat, maupun menerima pesan singkat (SMS blast).
"Jadi nakes kita ada yang belum menerima SMSblast, belum direspons, sulit mengakses aplikasi Peduli Lindungi," kata Bima Arya. Dia mengatakan, saat ini Pemkot Bogor masih berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menganggapi permasalahan tersebut.
Sementara itu, Sekretaris pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Erna Nuraena mengaku jumlah 2.411 nakes Kota Bogor yang sudah divaksin itu merupakan data per Sabtu (23/1/2021) hingga pukul 18.00 WIB.
“Data sementara per 23 Januari 2021 hingga pukul 18.00 WIB. Ada juga faskes yang buka sesi Sabtu,” kata Erna. Sementara itu, lanjutnya, jumlah nakes yang melaksanakan registrasi ke fasyankes pada Sabtu 23 Januari 2021 ada 201 orang di 19 puskesmas, tujuh rumah sakit, dan dua klinik.
“Sehingga, jumlah total yang sudah melaksanakan registrasi mencapai ada 2.924 orang atau 30,67 persen dari 9.533 sasaran,” paparnya.
Sekadar diketahui, untuk lokasi vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor sendiri dilaksanakan di 54 fasyankes. Yakni di 25 puskesmas, empat puskesmas pembantu, 21 RS dan empat klinik.
Seperti, Minggu 24 Januari 2021 jumlah kasus positif Covid-19 mengalami penambahan sebanyak 120 orang. Dengan demikian total kasus positif Covid-19 di Kota Bogor sejak awal pandemi hingga saat ini telah menembus angka 7.507 orang.
"Rinciannya positif aktif atau masih sakit sebanyak 1.427 orang, selesai atau sembuh 5.931 orang, meninggal dunia 149 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangan persnya, Minggu 24 Januari 2021 malam.
Sementara itu, hingga hari hingga hari ke-sepuluh program vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor baru mencapai 36,98 persen atau sekitar 2.411 tenaga kesehatan (nakes) yang divaksin.
Padahal, Wali Kota Bogor Bima Arya menargetkan pekan ini dari 9.533 nakes di Kota Bogor sudah harus mencapai 50 persen. Melesetnya target tersebut, menurut Bima Arya, disebabkan karena sulitnya nakes untuk mendaftar ulang melalui website pemerintah pusat, maupun menerima pesan singkat (SMS blast).
"Jadi nakes kita ada yang belum menerima SMSblast, belum direspons, sulit mengakses aplikasi Peduli Lindungi," kata Bima Arya. Dia mengatakan, saat ini Pemkot Bogor masih berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menganggapi permasalahan tersebut.
Sementara itu, Sekretaris pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Erna Nuraena mengaku jumlah 2.411 nakes Kota Bogor yang sudah divaksin itu merupakan data per Sabtu (23/1/2021) hingga pukul 18.00 WIB.
“Data sementara per 23 Januari 2021 hingga pukul 18.00 WIB. Ada juga faskes yang buka sesi Sabtu,” kata Erna. Sementara itu, lanjutnya, jumlah nakes yang melaksanakan registrasi ke fasyankes pada Sabtu 23 Januari 2021 ada 201 orang di 19 puskesmas, tujuh rumah sakit, dan dua klinik.
“Sehingga, jumlah total yang sudah melaksanakan registrasi mencapai ada 2.924 orang atau 30,67 persen dari 9.533 sasaran,” paparnya.
Sekadar diketahui, untuk lokasi vaksinasi Covid-19 di Kota Bogor sendiri dilaksanakan di 54 fasyankes. Yakni di 25 puskesmas, empat puskesmas pembantu, 21 RS dan empat klinik.
(mhd)
tulis komentar anda