2.263 Tenaga Kesehatan di Bogor Sudah Divaksin Covid-19
Minggu, 24 Januari 2021 - 10:24 WIB
Sebanyak 2.263 tenaga kesehatan (nakes) Kota Bogor telah menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama. Foto: Dok Pemkot Bogor
BOGOR - Sebanyak 2.263 tenaga kesehatan (nakes) Kota Bogor telah menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama. Jumlah tersebut masih sebesar 23,74 persen dari 9.533 target sasaran nakes Kota Bogor.
"Data itu sementara per 22 Januari 2021 kemarin hingga pukul 19.00 WIB," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangannya, Minggu (24/1/2021). Retno menambahkan, untuk jumlah registrasi ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) ada 472 orang di 11 puskesmas, 13 rumah sakit dan 3 klinik. Jumlah total yang registrasi sejauh ini ada 2.723 orang atau 28,56 persen dari 9.533 sasaran nakes.
Sementara itu, jumlah vaksin yang sudah terdistribusi sebanyak 6.520 vial atau 71,18 persen dari 9.160 vaksin. Vaksin tersebut telah disebar ke 25 Puskesmas, 4 Pustu, 21 rumah sakit dan 4 klinik.
"Vaksin yang sudah digunakan 2.263 vial atau 34,71 persen dari 6.520 vial yang terdistribusi," tutupnya. Untuk informasi, Kota Bogor mendapatkan jatah sebanyak 9.160 dosis vaksin Vovid-19 tahap pertama dari pemerintah. Dari jumlah tersebut, 10 dosis pertama diberikan kepada pejabat publik Kota Bogor.
Sisanya sebanyak 9.150 dosis akan diberikan kepada tenaga kesehatan secara bertahap selama dua bulan ke depan di 59 fasilitas kesehatan se-Kota Bogor.
"Data itu sementara per 22 Januari 2021 kemarin hingga pukul 19.00 WIB," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangannya, Minggu (24/1/2021). Retno menambahkan, untuk jumlah registrasi ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) ada 472 orang di 11 puskesmas, 13 rumah sakit dan 3 klinik. Jumlah total yang registrasi sejauh ini ada 2.723 orang atau 28,56 persen dari 9.533 sasaran nakes.
Sementara itu, jumlah vaksin yang sudah terdistribusi sebanyak 6.520 vial atau 71,18 persen dari 9.160 vaksin. Vaksin tersebut telah disebar ke 25 Puskesmas, 4 Pustu, 21 rumah sakit dan 4 klinik.
"Vaksin yang sudah digunakan 2.263 vial atau 34,71 persen dari 6.520 vial yang terdistribusi," tutupnya. Untuk informasi, Kota Bogor mendapatkan jatah sebanyak 9.160 dosis vaksin Vovid-19 tahap pertama dari pemerintah. Dari jumlah tersebut, 10 dosis pertama diberikan kepada pejabat publik Kota Bogor.
Sisanya sebanyak 9.150 dosis akan diberikan kepada tenaga kesehatan secara bertahap selama dua bulan ke depan di 59 fasilitas kesehatan se-Kota Bogor.
(mhd)
tulis komentar anda