Pria Ini Tewas Bersimbah Darah Segar di Teras Rumahnya Siang Bolong, Warga Panongan Heboh
Kamis, 07 Januari 2021 - 18:58 WIB
TANGERANG - Temuan mayat bersimbah darah di siang bolong, mengebohkan warga Kampung Nalagati, RT 04/RW 05, Mekarbakti, Panongan, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (7/1/2021).
Korban yang diketahui sebagai penghuni rumah kontrakan atas nama Boby Herowiyantoko (45). Saat ditemukan, tubuh korban sudah tergeletak di depan rumah dengan kondisi bersimpah darah. (Baca juga: Geger, Penemuan Mayat Perempuan di Jembatan Dua Penjagalan Jakarta Utara)
Santi (25), tetangga korban mengatakan, saat kejadian dirinya hendak ke warung membeli mie instan. Tetapi korban sudah tergeletak di depan rumah dengan kondisi mengenaskan.
"Saat itu saya mau ke warung beli mie. Terus korban keluar sambil minta tolong. Katanya, panggilin orang-orang. Saya langsung panik," kata Santi di rumah kontrakannya, Nalagati, Kamis (7/1/2021). (Baca juga: Tinggal Sendirian di Kontrakan, Orang Tua Malang Ini Tewas Menyedihkan)
Panik melihat kondisi korban dengan darah segar berceceran di dalam rumah dan sudah menggenang di saluran air, Santi akhirnya memanggil penghuni kontrakan lain, yakni Aris Surandar yang tengah menyantap makan siang.
"Saya bingung dan panik. Tidak tahu harus memanggil siapa. Akhirnya saya saya panggil Bapak Aris, penghuni kontrakan No 08 yang sedang asyik makan siang," ungkap Santi.
Saat itu korban masih hidup dan tubuhnya sudah mulai kejang-kejang. Santi dan Aris pun tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka lalu melaporkan peristiwa ini kepada pengurus RT/RW sekitar, dan akhirnya ke polisi.
Tidak lama berselang, polisi tiba di lokasi dan langsung mengamankan lokasi kejadian. Sejumlah saksi pun telah dimintai keterangan dan jenazah korban langsung dievakuasi.
Korban yang diketahui sebagai penghuni rumah kontrakan atas nama Boby Herowiyantoko (45). Saat ditemukan, tubuh korban sudah tergeletak di depan rumah dengan kondisi bersimpah darah. (Baca juga: Geger, Penemuan Mayat Perempuan di Jembatan Dua Penjagalan Jakarta Utara)
Santi (25), tetangga korban mengatakan, saat kejadian dirinya hendak ke warung membeli mie instan. Tetapi korban sudah tergeletak di depan rumah dengan kondisi mengenaskan.
"Saat itu saya mau ke warung beli mie. Terus korban keluar sambil minta tolong. Katanya, panggilin orang-orang. Saya langsung panik," kata Santi di rumah kontrakannya, Nalagati, Kamis (7/1/2021). (Baca juga: Tinggal Sendirian di Kontrakan, Orang Tua Malang Ini Tewas Menyedihkan)
Panik melihat kondisi korban dengan darah segar berceceran di dalam rumah dan sudah menggenang di saluran air, Santi akhirnya memanggil penghuni kontrakan lain, yakni Aris Surandar yang tengah menyantap makan siang.
"Saya bingung dan panik. Tidak tahu harus memanggil siapa. Akhirnya saya saya panggil Bapak Aris, penghuni kontrakan No 08 yang sedang asyik makan siang," ungkap Santi.
Saat itu korban masih hidup dan tubuhnya sudah mulai kejang-kejang. Santi dan Aris pun tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka lalu melaporkan peristiwa ini kepada pengurus RT/RW sekitar, dan akhirnya ke polisi.
Tidak lama berselang, polisi tiba di lokasi dan langsung mengamankan lokasi kejadian. Sejumlah saksi pun telah dimintai keterangan dan jenazah korban langsung dievakuasi.
(thm)
tulis komentar anda